Mohon tunggu...
Novia Meril Bettri
Novia Meril Bettri Mohon Tunggu... Lainnya - 🌼

Pemula

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tiada Sepenuh Hati

23 Februari 2024   15:27 Diperbarui: 23 Februari 2024   15:43 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto oleh Vika Glitter: Pexels

Meronta-ronta dari dalam hati, suara tiada lagi bernyawa
Aku sakit, katamu tidak apa-apa ini hanya sementara
Berulang kali Kau kibas jantung hati
Akupun terkejut, entah apa yang ingin Kau cari

Sakit sungguh Tuan
Tak peduli Aku akan Siapa yang datang
Terlalu teguh imanku, Kau kujadikan penghalang
Mereka kira Aku terlalu cinta, buta memandang

Dalam kesabaran ku menunggu Tuan kembali
Jatuh pula segala angan, Tuan terlalu banyak menguji
Tiada tuan hangatkan, Aku telah bermandikan caci maki
Mereka penuh gelak, Tuan yang Kau tunggu bukan ada hati

Sakit sungguh Tuan
Mau Aku apakan seluruh cinta ini
Begitupun Tuan ketahui
Ternyata tiada cukup untuk membuat Tuan berhenti
Tuanlah satu-satunya, Tapi Tuan tiada sepenuh hati

*23 Februari 2024*

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun