Mohon tunggu...
Novia Meril Bettri
Novia Meril Bettri Mohon Tunggu... Lainnya - 🌼

Pemula

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Terpaut

13 Mei 2023   11:28 Diperbarui: 13 Mei 2023   11:31 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kau datang
Hiduplah sepasang
Segala penuh riang
Hari-hari setelah terpaut
Jauh Pikir dari beban penuh kerut

Kau hilang
Hancur salah satu dari seorang
Rasanya berat, cintanya telah bersarang
Tidak ingin ada yang terlarang
Namun tiada dapat Aku menghadang

Kau Diam, Aku Diam
Kita terpaut, segalanya membuat geram
tiga ratus enam puluh hari kita bertahan
Segalanya sia-sia, warna putih kita kibarkan

Sayang,
Apakah ini yang kita mau
tertekan di antara rasa, apa kau tahu
Bukankah kita pernah mengucap janji satu
Mengapa kita berujung keliru

*13-05-2023*

Foto oleh Min An: https://www.pexels.com/id-id/foto/foto-monokrom-pasangan-berpegangan-tangan-1004014/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun