Kulihat bumi pertiwi yang kini sungguh gersang
Kembang sepatu tak lagi datang
Pohon mangga di depan rumah mulai meradang
Kulitku pun ikut keriput di sengat terik matahari yang menantang
Ah, mengapa bumiku menjadi usang
Bukan hanya aku yang tercengang
Seluruh makhluk di bumi ikut merasakan bimbang
Kenapa Awan tidak menghitam, kenapa hujan segan untuk datang
Bumi pertiwi beserta isi nya sedang menunggu hujan
Katak di pinggir kali sudah serak memanggil hujan untuk turun perlahan
Ayolah turun hujan, biarkan bumi pertiwi kembali segar setelah mandi air hujan
Agar gersang segera berangkat, karena malu di kutuk makhluk bumi yang kehausan
*04-Maret-2022*
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H