Mohon tunggu...
Novia Meril Bettri
Novia Meril Bettri Mohon Tunggu... Lainnya - 🌼

Pemula

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Menunggu Hujan

4 Maret 2022   13:51 Diperbarui: 4 Maret 2022   13:53 478
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kulihat bumi pertiwi yang kini sungguh gersang
Kembang sepatu tak lagi datang
Pohon mangga di depan rumah mulai meradang
Kulitku pun ikut keriput di sengat terik matahari yang menantang

Ah, mengapa bumiku menjadi usang
Bukan hanya aku yang tercengang
Seluruh makhluk di bumi ikut merasakan bimbang
Kenapa Awan tidak menghitam, kenapa hujan segan untuk datang

Bumi pertiwi beserta isi nya sedang menunggu hujan
Katak di pinggir kali sudah serak memanggil hujan untuk turun perlahan
Ayolah turun hujan, biarkan bumi pertiwi kembali segar setelah mandi air hujan
Agar gersang segera berangkat, karena malu di kutuk makhluk bumi yang kehausan

*04-Maret-2022*

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun