Saatnya Lahirkan Generasi Jawara Ilmiah

KIR MAN 14 Jakarta membawa pulang 6 piala di ajang Lomba Karya Ilmiah Remaja yang diadakan oleh KIR Jakarta Timur beberapa waktu lalu. Lomba yang bertempat di Gelanggang Remaja Jakarta Timur ini diikuti oleh siswa/i SMA/MA se-Jakarta Timur. KIR MAN 14 Jakarta berhasil membawa piala dibidang ilmu alam dan ilmu sosial. 

MAN 14 Jakarta merupakan salah satu Madrasah Aliyah Negeri yang berada dibawah naungan Kementerian Agama RI yang berada di Provinsi DKI Jakarta, kota Jakarta Timur. Pasti kalian bertanya-tanya, KIR itu apa sih? KIR kepanjangan dari Kelompok Ilmiah Remaja merupakan ekstrakurikuler yang mewadahi remaja yang ingin mengembangkan kreativitas, ilmu pengetahuan, dan teknologi. Ektrakurikuler yang satu ini tidak hanya diperuntukan bagi yang menyukai ilmu alam dan teknologi saja, tapi bisa dibidang ilmu sosial.

Saya dulu ikut ekstrakurikuler KIR, kenapa? karena saya ingin lebih banyak tahu, dan suka ekperimen. Bergabung dalam ekstrakurikuler KIR banyak manfaat yang saya rasakan, mulai dari saya bisa membuat karya ilmiah, saya bisa mendapatkan beasiswa dari Kementerian Agama dengan prestasi karya ilmiah, sampai saya bisa menjadi siswa berprestasi, serta diundangan oleh Kementerian Agama DKI Jakarta untuk meraih penghargaan bersama siswa madrasah yang berprestasi lainnya se-DKI Jakarta.

Setelah lulus dari madrasah kebetulan saya dipercaya untuk menjadi pelatih KIR di MAN 14 Jakarta dan MTsN 33 Jakarta. Menjadi pelatih KIR ada kepuasan batin tersendiri, saat anak KIR mengikuti lomba karya ilmiah, dan mereka menang, nahhh disitulah saya merasakan apa yang saya ajarkan berhasil mereka terapkan. Pada saat mereka sudah masuk dunia perkuliahan, mereka yang perna mengikuti ekstrakurikuler KIR banyak merasakan manfaatnya, karena saat kita menjadi seorang mahasiswa, kita dituntut untuk lebih mandiri, mulai dari membuat laporan praktikum, membuat laporan ilmiah, membuat esai ilmiah, sampai membuat sebuah karya ilmiah.

Siswa yang mengikuti ekstrakurikuler KIR identik dengan siswa yang pintar? ahh menurut saya tidak juga, karena semua remaja bisa ikutan ekstrakurikuler KIR, tidak harus siswa yang pintar saja, asal ada kemauan dan mengembangkan ide-ide serta kreativitasnya, karena nantinya akan dilatih dan diberi arahan oleh pelatih dan pembina KIR untuk mewujudkan ide-ide dan kreativitas tersebut.

Saya mengucapkan Selamat buat KIR MAN 14 Jakarta, dan selamat berjuang di ajang Lomba Karya Ilmiah Remaja tingkat DKI Jakarta. Saya bangga menjadi lulusan Madrasah.