A + B = AB dan A + B = C

AKULTURASI (A + B = AB)

Istilah akulturasi, atau acculturation atau culture contact, mempunyai berbagai arti di antara para sarjana antropologi, tetapi semua sepaham bahwa konsep itu mengenai proses sosial yang timbul bila suatu kelompok manusia dengan suatu kebudayaan tertentu dihadapkan dengan unsur-unsur dari suatu kebudayaan asing dengan sedemikian rupa, sehingga unsur-unsur kebudayaan asing itu lambat laun diterima dan diolah ke dalam kebudayaan sendiri tanpa menyebabkan hilangnya kepribadian kebudayaan itu sendiri.

Penelitian-penelitian sekitar masalah akulturasi timbul dalam lapangan ilmu antropologi kurang dari setengah abad yang lalu. Penelitian-penelitian itu sebagian besar bersifat deskriptif, yaitu melukiskan suatu peristiwa akulturasi yang konkret pada satu atau beberapa suku bangsa tertentu yang sedang mendapat pengaruh unsur-unsur kebudayaan eropa-amerika. Disamping karangan-karangan deskriptif, timbul pula karangan yang bersifatteori, yaitu karangan-karangan yang mengabstrasikan berbagai peristiwa akulturasi dan beberapa konsep mengenaig ejala akulturasi.

ASIMILASI (A + B = C)

Asimilasi (assimilation) adalah proses sosial yang timbul bila ada:

a.Golongan-golongan manusia dengan latar belakang kebudayaan yang berbeda-beda

b.Saling bergaul langsung secara intensif untuk waktu yang lama

c.Kebudayaan-kebudayaan golongan-golongan tadi masing-masing berubah sifatnya yang khas dan juga unsur-unsurnya masing-masing berubah wujudnya menjadi unsur-unsur kebudayaan campuran

Hal yang penting untuk diketahui adalah factor-faktor yang menghambat proses asimilasi. Dari berbagai proses asimilasi yang pernah diteliti oleh para ahli terbukti bahwa hanya dengan pergaulan antar kelompok-kelompok secara luas dan intensif saja, belum tentu terjadi suatu proses asimilasi, kalau diantara kelompok-kelompok yang berhadapan itu tidak ada suatu sikap toleransi dan simpati satu terhadap yang lain.

Sikap toleransi dan simpati terhadap kebudayaan lain itu sebaliknya sering terhalang oleh berbagai factor, dan factor-faktor ini sudah tentu juga menjadi penghalang proses asimilasi pada umumnya, factor-faktor itu adalah:

a.Kurang pengetahuan mengenai kebudayaan yang dihadapi

b.Sifat takut terhadap kekuatan dan kebudayaan lain

c.Perasaan superioritas pada individu-individu dari satu kebudayaan terhadap yang lain.

Mohon saran :D