Mohon tunggu...
Bahrul Ulum Fadhlur Rohman
Bahrul Ulum Fadhlur Rohman Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Informatika UMM

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pengenalan Konsep Sains Sederhana kepada Anak TK B ABA 33 melalui Kegiatan PMM Mitra Dosen Kelompok 16 UMM

13 September 2024   05:57 Diperbarui: 13 September 2024   13:26 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Mitra Dosen Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) merupakan bentuk kontribusi nyata untuk mengaplikasikan dalam mendukung pendidikan. PMM Mitra Dosen Tahun 2024 Kelompok 16 yang terdiri dari Bahrul ‘Ulum Fadhlur Rohman selaku koordinator dan Aminudin Muhibbullah sebagai anggotanya dengan dosen bimbingan dari Evi Dwi Wahyuni, S. Kom., M. Kom. serta Ikhlasul Amallynda ST., MT., telah melaksanakan program inovatif di KB/TK Cita Sakinah. 

Tujuannya adalah meningkatkan kualitas pembelajaran melalui penerapan teknologi dan metode pendidikan modern. Salah satu program yang diusung adalah memperkenalkan sains sederhana kepada siswa, dengan harapan dapat menumbuhkan rasa ingin tahu dan minat terhadap sains sejak dini, serta memberikan pengalaman belajar yang interaktif dan menyenangkan.

Percobaan Booster Daun (dokpri)
Percobaan Booster Daun (dokpri)

Dalam kegiatan sains sederhana, para siswa diajak untuk melakukan dua percobaan menarik yang bertujuan mengenalkan konsep dasar sains secara praktis dan mudah dipahami. Percobaan pertama, yang disebut "Booster Daun", memperlihatkan bagaimana daun dapat bergerak di permukaan air setelah ditetesi tinta, memanfaatkan fenomena perubahan tekanan pada air. Percobaan ini membantu siswa memahami bagaimana zat cair dan tekanan memengaruhi benda-benda di sekitar mereka. 

Membuat untuk percobaan kedua (dokpri)
Membuat untuk percobaan kedua (dokpri)

Sedangkan percobaan kedua, "Ikan Buntal Menggembung", memperkenalkan siswa pada reaksi kimia sederhana dengan mencampur soda kue dan cuka dalam balon. Gas karbon dioksida yang dihasilkan dari reaksi ini membuat balon mengembang, mirip dengan ikan buntal yang menggembung. Percobaan ini memberikan pemahaman dasar tentang reaksi kimia dan bagaimana gas dapat mempengaruhi benda.

Sains Kedua (dokpri) 
Sains Kedua (dokpri) 

Program ini berhasil memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan bagi anak TK B dengan memadukan praktik dan teori sains sederhana yang mudah dipahami. Selain menambah wawasan ilmiah, kegiatan ini juga mendorong anak untuk aktif bertanya dan bereksperimen dengan benda-benda di sekitar mereka, menumbuhkan semangat eksplorasi dalam proses pembelajaran serta memperkuat kecintaan mereka terhadap sains dan pengetahuan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun