Berdasarkan konferensi pers yang dilakukan secara daring melalui Zoom terkait program pasca sarjana Universitas Atma Jaya Yogyakarta pada Kamis, 22 Oktober 2020 lalu. Konferensi tersebut dihadiri oleh Bapak Yohanes Widodo, S.sos, M.Sc sebagai moderator dan beberapa pembicara yang merupakan Direktur Program Pascasarjana Universitas Atma Jaya Yogyakarta, yaitu Dr. Ade Lisantoro dan didampingi oleh beberapa Kepala Program Studi yang mengurus masing-masing program pascasarjana.
Konferensi pers yang diadakan membahas mengenai sejarah awal bagaimana program Pasca disarjana Universitas Atmajaya dibentuk hingga menghasilkan berbagai program studi yang terakreditasi dan juga menjelaskan tentang susunan organisasi, visi-misi serta tujuan dari Universitas Atmajaya membentuk program Pascasarjana.
Program pasca sarjana Universitas Atma Jaya Yogyakarta pada awalnya dimulai dengan lahirnya sebuah program studi manajemen pada tahun 1993 berdasarkan SK Dikti Depdikbud No. 261/DIKTI/KEP/1993. “Pada masa itu program ini hanya disebut sebagai Program Magister Manajemen,” Sebut Ade.
Pada tahun 1997 Program Magister Manajemen secara resmi diubah menjadi Program Pascasarjana Manajemen. Perubahan nama tersebut bertepatan dengan hari lahirnya Program Magister Teknik di UAJY.
Ade Lisantoro mengatakan bahwa kegiatan Program Pascasarjana tersebut dilaksanakan di gedung Bank Lippo Jl. Sudirman Yogyakarta. Namun, seiring berkembangnya minat masyarakat untuk masuk pada program magister manajemen, maka pelaksanaan kegiatan tersebut dialihkan ke kampus Babarsari dan masih berlangsung hingga saat ini.
Berselang dua tahun kemudian, yaitu pada tahun 1999 lahirlah program Pascasarjana dari bidang hukum yang berkonsentrasi pada Hukum Bisnis. Berdasarkan SK Dikti Depdikbud No. 195/Dikti/Kep/1999, kegiatan Program Pascasarjana Hukum mulai aktif pada tanggal 30 April 1999.
Seiring berkembangnya teknologi informasi, Maka dalam upaya untuk memenuhi kehendak masyarakat terhadap pentingnya informasi program sarjana membuka magister Teknik Informatika pada tahun 2003 yang didasarkan pada SK yang merupakan izin operasional dari Direktur Jenderal pendidikan tinggi Departemen Pendidikan dan budaya nomor 924/D/T/2003. Tidak berhenti pada tahap itu, Program Pascasarjana Ilmu Komunikasi, Arsitektur serta Teknik Industri menyusul di tahun berikutnya.
Terdapat tujuh program pasca sarjana di Universitas Atma Jaya Yogyakarta yaitu meliputi program studi manajemen, arsitektur dan hukum yang terakreditasi A dan program studi Teknik Informatika yang terakreditasi B. “Sedangkan program studi Teknik Industri dan Ilmu Komunikasi pada waktu itu masih belum mendapat akreditasi”. Kata Ade.
Ade mengatakan bahwa visi dari Universitas Atma Jaya Yogyakarta mengacu pada aspek unggul, inklusif dan Humanis, sementara misinya adalah meningkatkan berbagai aspek kehidupan masyarakat dalam pengembangan pendidikan.
Sebagai Direktur program pascasarjana Universitas Atma Jaya Yogyakarta dokter Ade Nusantara Jelaskan bahwa kerjasama dengan Microsoft Corporation, IOS Developer Program API Agreement dan berbagai pihak lain yang memberi manfaat positif bagi UAJY. Beberapa pihak tersebut adalah Technical University of Ilmenau Germany, Ateneo de Manila, Tokyo City University, Universitas Utara Malaysia, British Council serta beberapa Universitas internasional lainnya dari Vietnam, Rumania dan Taiwan.
Itulah pembahasan yang dipaparkan pada konferensi pers mengenai pasca sarjana Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Konferensi pers tersebut berakhir dengan sesi tanya jawab oleh pembicara dan peserta.