Mohon tunggu...
Ultra Man
Ultra Man Mohon Tunggu... -

cinta perdamaian

Selanjutnya

Tutup

Politik

Yusuf Mansur Maju, Ahok Nyahok

31 Maret 2016   08:18 Diperbarui: 31 Maret 2016   09:14 861
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Ustad YM dengan Syeikh As Sudais"][/caption]Setengah tidak percaya membaca berita online beberapa hari lalu, Ustad Yusuf Mansur akan maju sebagai calon DKI 2. Setelah baca beberapa berita, baru percaya ternyata bukan gosip aja. Seorang putra Betawi keturunan Ulama yang sangat termahsyur di Jakarta, rela turun gunung dalam laga perebutan kursi kepemimpinan DKI pasti ada sesuatu yang genting. Apa itu, you know lahh nanti kena SARAH lagi wkwkwkwk

Rencananya sih lewat jalur independen, jadi pada satu hari jumat selepas shalat jumat di semua masjid jakarta akan ada pengumpulan KTP serempak, nah itu cukup 1 juta-an KTP... Sabtunya ke KPU deh. Cakep gak tuh? Trus Ahok gimana? yaa tetep jadi gubernur tapi di dunia maya aja, warganya buzzer-buzzer bayaran panasbung wkwkwkkwk

Makanya hok, gak usah sok-sok an tegas tapi maki-maki, siapa yang mau dikatain maling, rampok, tai dsb Perlakukan orang lain seperti Anda ingin diperlakukan. Dan lagi Anda tidak bersikap adil terhadap warga Jakarta dan belum tentu bersih.  Saatnya bagi para taipan di belakang Ahok untuk berkemas-kemas balik kanan. Tidak ada gunanya membantu orang yang tidak disukai warga Jakarta, buang-buang duit aja.

 

Sumber gambar:  di sini 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun