Kampung Baru, 12 Agustus 2024 – Dalam rangka mempererat hubungan dengan masyarakat setempat, mahasiswa yang sedang menjalankan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Melayu Serumpun di Kampung Baru turut serta dalam kegiatan wirid yasin yang rutin dilaksanakan oleh ibu-ibu desa setempat. Kegiatan yang diadakan setiap hari senin menjadi momen berharga bagi para mahasiswa untuk lebih dekat dengan warga dan belajar tentang kehidupan sosial dan keagamaan di desa.
Wirid Yasin di Kampung Baru merupakan bagian dari upaya masyarakat dalam mempertahankan dan melestarikan nilai-nilai keagamaan yang telah diwariskan dari generasi ke generasi. Setiap senin siang, warga berkumpul di Rumah warga desa yang mengadakan wirid yasin untuk melaksanakan rangkaian ibadah yang dimulai dengan shalat Isya berjamaah, dilanjutkan dengan pembacaan surah Yasin, zikir bersama, doa, dan diakhiri dengan tausiyah yang disampaikan oleh ustaz setempat.
Kegiatan wirid yasin ini dimulai setelah salat zuhur pada jam 15:00 WIB Â dan dipimpin oleh ibu ketua majelis taklim desa. Selain pembacaan surat Yasin, acara juga diisi dengan ceramah singkat yang dibawakan oleh mahasiswa KKN MS 23 yang bernama Azhari Rahman mengenai " berbuat 5 perkara sebelum datang 5 perkara". Mahasiswa KKN yang hadir merasa kegiatan ini tidak hanya menjadi wadah untuk berbaur dengan warga tetapi juga kesempatan untuk memperdalam pemahaman agama dan budaya lokal.
Kegiatan wirid Yasin ini telah menjadi tradisi di Kampung Baru, di mana setiap minggunya warga berkumpul untuk membaca surah Yasin bersama-sama, berzikir, dan berdoa untuk keselamatan serta kesejahteraan bersama. Pada kesempatan kali ini, acara dimulai setelah shalat Zuhur berjamaah.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Kampung Baru, Bapak Mahmudin, menyampaikan apresiasinya terhadap kekompakan dan partisipasi aktif warga dalam kegiatan keagamaan ini. "Wirid Yasin ini bukan hanya sekadar rutinitas, tetapi juga menjadi sarana untuk memperkuat tali silaturahmi dan menjaga persatuan di antara kita semua. Semoga dengan rutin melaksanakan kegiatan seperti ini, kampung kita selalu dalam lindungan Allah SWT dan dijauhkan dari segala marabahaya," ujarnya.Â
salah satu mahasiswa KKN MS 23, Ulli menyatakan "Ikut serta dalam wirid yasin ini adalah pengalaman yang sangat berkesan. Kami tidak hanya belajar teori di kampus, tetapi di sini kami juga dapat merasakan bagaimana nilai-nilai agama diterapkan dalam kehidupan sehari-hari masyarakat."
Acara wirid Yasin kemudian dilanjutkan dengan tausiyah singkat oleh Azhari Rahman mahasiswa KKNMS 23 , yang membahas pentingnya berbuatlah 5 perkara sebelum datang 5 perkara yang bermakna 1) waktu mudamu sebelum datang waktu tuamu, 2) waktu sehatmu sebelum datang sakitmu, 3) masa kayamu sebelum datang masa kefakiranmu, 4) masa luangmu sebelum datang masa sibukmu, 5) hidupmu sebelum datang kematianmu. Beliau juga mengingatkan warga untuk selalu menjaga kerukunan dan saling membantu dalam kebaikan.
Sementara itu, Ketua Kelompok KKN MS 23, Ais juga menyampaikan bahwa keikutsertaan mahasiswa dalam kegiatan seperti ini adalah bagian dari program kerja mereka yang bertujuan untuk menjalin silaturahmi antara mahasiswa dan masyarakat, serta berkontribusi  terhadap kehidupan sosial di Kampung Baru.
"Melalui kegiatan ini, kami harap dapat memberikan dampak positif bagi warga sekaligus meningkatkan rasa kekeluargaan antara mahasiswa dan masyarakat," ujar Haris.
Ibu-ibu majelis taklim juga menyambut baik kehadiran mahasiswa KKN dalam kegiatan wirid ini. Salah seorang anggota majelis, Ibu Anna, mengungkapkan "Senang rasanya melihat anak-anak muda ikut serta dalam kegiatan keagamaan. Semoga ini menjadi pelajaran berharga untuk mereka, dan kami juga senang bisa berbagi ilmu dan pengalaman."