Mohon tunggu...
Uli Hartati
Uli Hartati Mohon Tunggu... Administrasi - Blogger

A wife, mommy of 2 boys, working mom also as a blogger Contact me : WA 089627103287 Email uli.hartati@yahoo.com Blog http://ulihape.com IG dan Twitter @ulihape

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Kupas Tuntas Peran Industri Migas dalam Masa Depan Indonesia

17 Juli 2023   18:33 Diperbarui: 17 Juli 2023   18:57 416
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Meets Blogger, Diskusi Bareng Indonesian Petroleum Association (Dokpri)

Hi Readers!

Apa yang ada dibenak kalian ketika aku mengucapkan satu kata, Migas? Industri Migas, singkatan dari Minyak dan Gas Bumi (Migas), pembaca bisa jadi sepemikiran denganku Migas itu bahan bakar, Migas itu gas rumah tangga, atau bahkan ada yang bilang Migas itu menyebabkan efek rumah kaca? Namun pernahkah pembaca mengetahui bagaimana peranan Migas bagi perekonomian Indonesia?

Peranan Utama Industri Migas Bagi Indonesia

Sumber Pendapatan Negara, Migas merupakan bagian besar bagi pendapatan negara. Penerimaan negara dari sektor Migas meliputi royalti, pajak, dan bagi hasil produksi. Pendapatan ini dapat digunakan untuk membiayai program pembangunan, pelayanan publik, dan infrastruktur.

Ekspor dan Neraca Perdagangan, Minyak dan gas bumi adalah salah satu komoditas utama yang diekspor oleh Indonesia. Ekspor Migas memberikan kontribusi signifikan terhadap penerimaan devisa negara dan membantu menjaga keseimbangan neraca perdagangan.

Pekerjaan dan Kesejahteraan Masyarakat, Industri Migas menciptakan peluang kerja bagi ribuan orang, baik langsung maupun tidak langsung. Industri ini melibatkan berbagai sektor, termasuk eksplorasi, produksi, pengeboran, layanan dukungan, logistik, dan lain-lain. Upah yang diterima pekerja Migas umumnya relatif tinggi, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah, Untuk mengelola kegiatan produksi Migas, Indonesia membangun infrastruktur yang meliputi jaringan pipa, kilang minyak, terminal LNG (Liquid Natural Gas), dan fasilitas pendukung lainnya. Pembangunan infrastruktur ini dapat mempercepat pengembangan wilayah dan meningkatkan konektivitas antar pulau.

Penyediaan Energi, Migas masih menjadi salah satu sumber energi utama di Indonesia. Minyak dan gas bumi digunakan dalam sektor energi termal, transportasi, dan industri. Dalam konteks energi bersih, Indonesia juga mengembangkan potensi Energi Baru Terbarukan (EBT) untuk mengurangi ketergantungan pada Migas.

Dan kita semua sudah mendengar target pemerintah menyongsong generasi emas pada HUT RI ke 100 tahun 2045 nanti salah satunya adalah Net Zero Emission dengan menghadirkan EBT atau energi bersih, lantas bagaimana nasib Industri Migas? Masihkah Migas punya peranan di masa depan? 

Untuk menjawab keingintahuan itu lucky me punya kesempatan menghadiri Meets Blogger bersama IPA (Indonesian Petroleum Association) yang diadakan pada 11 Juli lalu, selain menambah wawasan tentang industri Migas ternyata aku baru tahu medio Juli nanti akan diselenggarakan IPA Convex (Convention and Exhibition) ke 47. 

Pada kesempatan ini hadir sebagai narasumber Bapak Nanang Untung selaku Tenaga Ahli Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bidang Integrasi, Koordinasi, dan Interface Migas, Ibu Marjolijn Wajong selaku Direktur Eksekutif Indonesia Petroleum Association (IPA) dan Bapak Krishna Ismaputra selaku Chairperson IPA Convex 2023.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun