Well, akhirnya susunan kabinet itu sudah rilis dan dilantik. Semua mata menyaksikan orang-orang penting yang mampir ke istana sejak kemarin. Unik menurutku karena setelah bertahun-tahun punya presiden rasanya baru kali ini warga negara +62 mau peduli dengan siapa pilihan presiden. Sampai jam delapan tadi malam aku masih berharap Ibu Susi mampir ke istana namun pagi tadi terjawab sudah bahwa menteri yang ku suka itu memang tak ada dalam kabinet Jokowi jilid 2.
Tak mengapa, aku percaya Jokowi sudah menyusun semua posisi menteri dengan sungguh-sungguh. Prabowo adalah salah satu menteri yang ada dalam kabinet Jokowi jilid 2, banyak yang masih julid "gimana kalau dia membelot dan menusuk Jokowi?"Â
Sudahlah kawan tak ada gunanya kita berpikir negatif, kita lihat hal positif nya saja apalagi pak Jokowi di depan publik sudah mengunci semua menterinya.Â
Dalam statementnya di depan istana tadi beliau menyatakan bahwa "Menteri tidak boleh punya visi misi, yang ada hanya visi misi Presiden dan Wakilnya". Ini keren banget ges, karena jelas sih kalau anak buah yo harus manut sama bos!
Ehm, statement keras ini menurutku merupakan pengalaman Pak Jokowi di 5 tahun terakhir, bahwa ada beberapa kementerian yang bergerak diluar teriakan presiden karena merasa diberi kebebasan dalam menentukan visi misinya. Kini visi misi hanya dari Presiden dan Wakilnya sehingga diharapkan semua menteri bergerak seirama dengan pimpinannya.
Lagian opung Luhut masih ada dalam Kabinet Jokowi Jilid 2 hal ini membuat aku merasa tenang. Prabowo dan Luhut Panjaitan adalah teman baik dan aku yakin apa yang dikhawatirkan fans pak Jokowi enggak bakal terjadi. Bahkan bisa jadi Pak Prabowo akan sikat habis para pengkhianat Pancasila. Susunan kabinet kali ini menurutku adalah yang terbaik bagi semua pihak, jangan lagi ada ganjal mengganjal dari anak buah ya kan?
Pak Jokowi harus benar-benar kerja, kerja dan kerja di 5 tahun kedepan, bila ini berhasil entah kenapa ada perasaan optimis di dalam hatiku bahwa Indonesia akan bisa mengejar ketertinggalannya. Kehadiran Nadiem bosnya gojek which is umurnya lebih muda 5 tahun dari aku (gak penting hehe) juga membawa harapan baru bagi dunia pendidikan.Â
Sudah banyak meme beredar dengan diangkatnya bos Gojek menjadi Mendikbud hehe tak mengapa toh itulah seninya menjadi warga negara +62 "jago kasih hiburan haha". Hal kocak lainnya adalah bahwa Mendagri akan bubarkan ormas radikal sesuai arahan Menag tentunya berkoordinasi dengan Menkopolhukam dan bila bila melawan maka berhadapan dengan Menhan hihihih, aseeek !
Meski begitu yang patah hati karena Ibu Susi enggak masuk gerbong juga banyak, namun buatku pribadi enggak semellow itu. Bu Susi udah berbuata banyak, tanpa jadi menteripun beliau akan bergerak dan sepertinya enggak cocok lagi berada di jilid dua karena kudu manut visi misi Presiden/Wapres jamin deh Bu Susi enggak bisa diginiin hehe.
Aku bahagia banget orang yang diistana dalah orang-orang sebelumnya dan itu solid banget jaga istana and then senang juga lihat Pak Mahfud jadi MenkoPolhukam, bahagia lihat pak Prabowo jadi menteri dan ini adalah susunan kabinet jilid 2 pakde:
1. Menko Polhukam: Mahfud MD
2. Menko Perekonomian: Airlangga Hartarto
3. Menko Kemaritiman dan Investasi: Luhut B Pandjaitan
4. Menko PMK: Muhadjir Efendi
5. Mensesneg: Pratikno
6. Mendagri: Jenderal Tito Karnavian
7. Menlu: Retno LP Marsudi
8. Menhan: Prabowo Subianto
9. Menkum HAM: Yasonna Laoly
10. Menkeu: Sri Mulyani
11. Menteri ESDM: Arifin T
12. Menperin: Agus Gumiwang Kartasasmita
13. Mendag: Agus Suparmanto
14. Mentan: Syahrul Yasin Limpo
15. Menteri KLHK: Siti Nurbaya Bakar
16. Menhub: Budi Karya Sumadi
17. Menteri KKP: Edhy Prabowo
18. Menaker: Ida Fauziyah
19. Mendes PDTT: Abdul Halim Iskandar
20. Menteri PUPR: Basuki Hadimuljono
21. Menkes: dr Terawan
22. Mendikbud Dikti: Nadiem Makarim
23. Menteri Investasi dan BKPM: Bahlil Lahadalia
24. Mensos: Juliari Batubara
25. Menteri Agama: Jenderal (Purn) Fachrul Razi
26. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif: Wishnutama
27. Menkominfo: Johhny G Plate
28. Menkop UKM: Teten Masduki
29. Menteri PPPA: I Gusti Ayu Bintang Darmawati
30. MenPANRB: Tjahjo Kumolo
31. Menteri PPN/Kepala Bappenas: Suharso
32. Menteri ATR/Kepala BPN: Sofyan Djalil
33. Menteri BUMN: Erick Thohir
34. Menpora: Zainudin Amali
35. Menristek: Bambang Brodjonegoro
Jaksa Agung: ST Burhanudin
Sekretaris Kabinet: Pramono Anung
Kepala Staf Kepresidenan: Moeldoko