Mohon tunggu...
Uli Hartati
Uli Hartati Mohon Tunggu... Administrasi - Blogger

A wife, mommy of 2 boys, working mom also as a blogger Contact me : WA 089627103287 Email uli.hartati@yahoo.com Blog http://ulihape.com IG dan Twitter @ulihape

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Jelajah Australia 2016 via KOMPAS.com

25 Juli 2016   09:55 Diperbarui: 25 Juli 2016   10:05 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tahun 2016, adalah tahun ketiga bagi ABC International  (baca e bi ci a.ka. Australian Broadcasting Corporation) menjalin kerjasama dengan media di tanah air. ABC menjalin kerjasama untuk sebuah program bertajuk "Window on Australia" sebuah program untuk memperkenalkan keragaman Australia melalui kacamata pewarta media. Uniknya tahun ketiga ini ditandai dengan kehadiran media online KOMPAS.com sebagai media ketiga yang diajak bekerjasama, sebelumnya sudah ada MNC Group dan Detik.com sebagai partner ABC Internasional dan Australia Plus untuk mempublikasikan Australia.

Acara ini sekaligus merupakan ajang silaturahim dalam suasana Syawal "Halal bi Halal" berlokasi di Mandarin Oriental kawasan MH. Thamrin pada Jumat malam 22 Juli kemarin, dalam kesempatan ini ABC bersama Australia Plus sekaligus memperkenalkan kepada publik "Window on Australia" sebuah program untuk memperkenalakn Australia dengan lebih baik. Peluncuran Window on Australia tahun 2016 ini sudah melibatkan 3 media dan ketiga jurnalis tersebut diberangkatkan ke Australia pada bulan Ramadhan kemarin selama satu bulan penuh.

Launching Window on Australia dihadiri oleh Menkominfo Rudiantara, Ketua DPR RI Bapak Akom (Ade Komaruddin), wakil dubes Australia Mr. Justin Lee, dan tentunya para pemred tiga media Indonesia yaitu Bapak Arya Sinulingga mewakili MNC Group, Bapak Arifin Asyhdad mewakili detik.com dan Mas Wisnu Nugroho (secara dulu beliau ini kompasianer juga) selaku pemred KOMPAS.com serta turut hadir pihak pengundang yang mewakili Australia melalui ABC adalah Michelle Guthrie dan Lynle Marshall.

Justin Lee, Mrs.Guthrie, Akom, Rudiantara, Pemred Detk.com, KOMPAS.com, MNC Group dan Mrs. Lynle
Justin Lee, Mrs.Guthrie, Akom, Rudiantara, Pemred Detk.com, KOMPAS.com, MNC Group dan Mrs. Lynle
Meski program ini adalah milik Australia namun tak menutup kemungkinan bahwa imbasnya juga akan baik bagi negara Indonesia, dimana para turis Australia juga banyak mengunjungi Indonesia meski sebatas Bali tapi diharapkan dengan adanya program ini maka hubungan Indonesia-Australia akan semakin baik dan bisa juga menjadi jendela bagi Australia untuk mengetahui betapa Indonesia tiu cukup kaya akan budaya. 

Dalm sambutannya Menteri Kominfo juga berharap agar hubungan baik Indonesia-Australia akan tetap baik, sedangkan Ketua DPR Bapak Akom juga menceritakan betapa beliau mempunyai ikatan batin yang kuat dengan Australia dimana beliau sering mondar-mandir ke negri kangguru ini untuk menjenguk kedua putrinya yang menempuh pendidikan di sana. Dan baru tahu juga kalau beliau mempunyai aset investasi disana berupa Apartemen , jangan takut ucapnya karena harta ini sudah saya laporkan ke KPK. 

Lalu bagi para pemred media Indonesia juga memperkenalkan para jurnalis mereka yang diberangkat selama satu bulan penuh, yaitu Carolina Damanik mewakili KOMPAS.com, Ikhwanul Habibi mewakili Detik.com dan Juanita Wiratmaja mewakili MNC Group. Ketiga jurnalis ini juga berbagi pengalaman mereka selama menjelajahi Australia. Dan karena bertepatan bulan Ramadhan maka ketiganya mengulas dan mengulik habis mengenai perkembangan Islam di Australia, budaya selama Ramadhan, aktifitas mesjid-mesjid dan kebiasaan merayakan hari lebaran di Australia.

Launching Window on Australia 2016
Launching Window on Australia 2016
Setelah acara ramah tamah malam itu acara puncak peluncuran Window on Australia ditandai dengan dipukulnya gong secara bergantian oleh Bapak Rudiantara, Bapak Akom, Mr. Justin Lee dan pihak ABC International. Diakhir acara juga ABC membnerikan kenang-kenangan bagi pengisi acara berupa kerajinan tangan masyarakat lokal Australia. Dan para tamu undangan yang beruntung mendapatkan Bobbie Bear, boneka beruang ungu Lavender yang diyakini bisa membuat tidur lebih nyenyak,hohohoho..sayangnya saya tak beruntung hehehe.

Bapak Akom menerima cnderamata dari pihak ABC International
Bapak Akom menerima cnderamata dari pihak ABC International
Dengan adanya Window on Australia maka orang-orang akan bisa semakin mengenal Australia melalui artikel-artikel yang ditayangkan ketiga media tersebut. So kamu mau tahu tentang apa saja yang menarik di Asutralia ? Temukan artikelnya di KOMPAS.com dan lalu susun mimpi untuk berkunjung ke negara ini..

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun