Kalau dulu saja moyang kita mampu memikirkan dan menciptakan teknologi militer yang sedemikian hebat, kenapa sekarang kita tidak? Lihatlah bangsa-bangsa lain yang meskipun nyaris tidak pernah melakukan perang penakhlukan pun mampu menguasai teknologi persenjataan militer yang di ekspor dan dipakai banyak negara didunia ini. Sebut saja Jerman dengan Panser nya, Amerika dengan F-16 nya, atau Rusia dengan AK-47 nya. Jangan dibantah dengan mengatakan bahwa mereka adalah negara yang sering berperang, memang iya, tapi itu dulu saat suasana perang dunia, yang memang hampir semua negara terlibat, termasuk negara kita sebelum sebelum terbentuk mejadi sebuah negara merdeka.
Tentu saja soal senjata atau teknologi militer ini hanya sekedar contoh saja, dan tidak dimaksudkan untuk menjadi fokus bahasan. Masih banyak mahakarya nenek moyang yang harusnya teknologinya bisa kita temukan, kita pelajari, dan kita kuasai hingga saat  ini. Saya rasa, harusnya semacam itulah alur kita belajar budaya, agar menjadi lebih berbudaya. Artinya ada ketersinambungan antara apa yang sudah ditemukan, sudah diawali oleh pendahulu dan leluhur kita, untuk semakin kita kembangkan pada hari ini.
Dan sekali lagi, tulisan ini ditutup tanpa selembar pun solusi, justru harusnya saya berharap tulisan ini akan memicu sebuah diskusi yang panjang dan mendebarkan di kolom komentar (jika ada).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H