Mohon tunggu...
ulfi aziziyah
ulfi aziziyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN STIT Rakeyan Santang 2024, Penyerahan Rak Buku yang Menyenangkan di PAUD Al-Muttaqien: Membangun Kebanggan Membaca bagi Anak- Anak

24 Agustus 2024   12:15 Diperbarui: 24 Agustus 2024   12:29 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Penyerahan Rak Buku Kepada PAUD Al-Muttaqien/dok. pri

KKN STIT RAKEYAN SANTANG 2024, Penyerahan Rak Buku yang Menyenangkan di PAUD Al Muttaqien: Membangun Kebanggaan Membaca bagi Anak-Anak

Karawang, 09 Agustus -- Dalam upaya meningkatkan minat baca anak usia dini, mahasiswa KKN STIT Rakeyan Santang 2024 sukses mengadakan acara penyerahan rak buku yang meriah di PAUD Al Muttaqien, Walahar, Kec. Klari. Acara yang penuh keceriaan ini tidak hanya menjadi momen bersejarah bagi PAUD Al Muttaqien , tetapi juga merupakan langkah nyata dalam membangun generasi pembaca sejak usia dini. Dengan kerjasama yang harmonis antara mahasiswa KKN, guru, dan pihak sekolah, semoga dengan adanya rak buku ini dapat membantu lembaga pendidikan agar lebih kompeten dan membangun kecintaan anak terhadap membaca.

Sudah menjadi asumsi umum bahwa Indonesia masih menghadapi tantangan signifikan dalam meningkatkan tingkat literasi masyarakatnya. Data dari survei internasional menunjukkan bahwa Indonesia berada di peringkat 62 dari 70 negara dalam hal literasi, menurut Program for International Student Assessment (PISA) pada tahun 2019. Hal ini berarti bahwa Indonesia termasuk salah satu negara dengan tingkat literasi paling rendah di dunia.

Untuk mengatasi isu-isu literasi yang rendah di Indonesia, perlu dilakukan beberapa langkah strategi. Salah satu cara agar meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya membaca adalah memperbaiki kualitas pendidikan dengan menyediakan tenaga pendidik yang berkualitas dan model pembelajaran yang efektif dan memperluas akses ke perpustakaan dan taman baca masyarakat. Dengan adanya program kami yaitu memberikan rak buku kepada lembaga pendidikan seperti PAUD Al Muttaqien ini semoga dapat memberikan dampak positif dan meningkatkan minat baca khususnya bagi anak usia dini.

Suasana Penuh Semangat

Acara diawali dengan Perayaan hangat dari kepala PAUD Al Muttaqien, yang menyampaikan apresiasi atas kepedulian mahasiswa KKN. Puncak acara adalah saat mahasiswa KKN bersama-sama meresmikan rak buku, sebuah simbol penting dalam membangun kecintaan anak-anak terhadap membaca. Dengan kehadiran yang ikonik, mahasiswa KKN menunjukkan komitmen mereka dalam mendukung pendidikan dan membantu anak-anak mencapai potensi maksimal melalui kegiatan membaca.

Lebih dari Sekadar Rak Buku

Penyerahan rak buku ini tidak hanya berupa pemberian fasilitas fisik, tetapi juga menjadi simbol komitmen bersama dalam meningkatkan literasi anak. Melalui kegiatan ini, diharapkan anak-anak PAUD Al Muttaqien dapat lebih mudah mengakses buku-buku bacaan yang sesuai dengan usia mereka, sehingga meningkatkan minat membaca dan memahami konsep-konsep dasar yang penting. Dengan demikian, kita dapat membantu anak-anak tumbuh menjadi pembaca yang aktif dan bersemangat, siap menghadapi tantangan masa depan dengan pengetahuan yang lebih luas.

"Kami berharap dengan adanya rak buku ini, minat baca anak-anak semakin meningkat. Buku adalah jendela dunia, melalui membaca anak-anak dapat belajar banyak hal baru," ujar Ulfi Aziziyah dalam sambutannya.

Penyerahan Rak Buku Kepada Dewan Guru Dan Kepala Sekolah Paud Al-Muttaqien/dok. pri
Penyerahan Rak Buku Kepada Dewan Guru Dan Kepala Sekolah Paud Al-Muttaqien/dok. pri

Membangun Kebiasaan Membaca Sejak Dini

Membaca sejak dini memberikan banyak manfaat bagi perkembangan anak. Selain meningkatkan kemampuan kognitif dan bahasa, membaca juga dapat membantu anak mengembangkan imajinasi, empati, dan pengetahuan tentang dunia di sekitarnya. Dengan membaca, anak-anak dapat Mengeksplorasi berbagai tema dan konten yang menarik, sehingga mereka dapat memahami dan menghargai keberagaman budaya dan lingkungan sekitar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun