Dari judulnya memang rada aneh, nggak rada lagi, tapi memang aneh. Bagaimana asinan bisa berasa pecel? Kita simak berikut ini.
Pecel adalah makanan khas daerahku, Madiun. Walaupun pecel banyak dijumpai dimana-mana ya? Namun pecel seperti sudah dipatenkan menjadi makanan khas Madiun. Begitu juga dengan asinan, asinan adalah makanan khas Bogor, katanya sih. Tapi asinan juga banyak dijumpai dimana-mana. Yaaa, kita asumsikan seperti itulah ya!.
Asinan rasa pecel, kita asumsikan Bogor rasa Madiun. Bagaimana bisa? Bisa donk.. Karena saat ini aku tinggal di Ibu kota Negara Indonesia, dimana rasa penat itu kadang datang secara tiba-tiba. Dan untuk mengobati kepenatanku, aku kabur ke Bogor untuk menyegarkan pikiranku. Ya, ku temui teman-temanku disana, yang berasal dari Madiun. Memang kedatanganku membuat jadwal kesibukan mereka hancur. Namun demi menghargai teman, mereka rela mengorbankan waktu untuk menemaniku. Senang tak karuan ketika bisa melihat mereka dan berkumpul bersama, dimana suasana Madiun terasa benar-benar ada di Bogor. Apalagi mereka adalah temanku sejak berada di bangku SMP hingga SMA di daerah Madiun. Yaaa, suasana seperti itu yang membuatku bisa merasakan bagaimana rasa penat itu hilang dengan adanya kebersamaan bersama mereka, bagaimana bisa menghargai teman,  dan yang terpenting aku bisa merasakan asinan rasa pecel. ^_^
Nah itu dia rasanya, asinan rasa pecel. ^^
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H