Mohon tunggu...
Ulan Hernawan
Ulan Hernawan Mohon Tunggu... Guru - I'm a teacher, a softball player..

Mari berbagi ilmu. Ayo, menginspirasi!

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Pengajar Muda Dan Dilema Masa Depan Pendidik Indonesia?

11 September 2017   22:04 Diperbarui: 12 September 2017   01:11 954
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Meskipun, tidak dipungkiri bahwa kenyataannya masih banyak pendidikan yang "ber-embel-embel bisnis", atau bisnis yang "ber-embel-embel pendidikan" di negeri ini, harusnya tetaplah tidak menyurutkan semangat anak muda untuk menjadi pengajar muda profesional. Dan sebenarnya, tugas pengajar muda lah untuk menanamkan idealis positif terhadap lingkup institusi pendidikan agar berimbang.
Lihat contoh orang-orang muda yang berkiprah menjadi walikota/gubernur. Lihat contoh anak-anak muda yang berkreasi dengan hobinya dan dipandang dunia. Lihat contoh aktor/aktris/designer/animator/atlit/insinyur/arsitek/seniman/dll "muda" yang berhasil dan menciptakan perubahan positif untuk negeri.

Lantas, bagaimana dengan pengajar muda profesional ? Ini peran anda. Jangan takut untuk berani membawa perubahan untuk pendidikan. Karena kunci keberhasilan masa depan sebuah negara, adalah pendidikan. Harus menunggu sampai kapan level pendidikan kita bisa setara dengan negara lain yang lebih maju? Kalau bukan sekarang saatnya. Jangan malu bila suatu hari nanti, anak anda menjadi seorang pengajar muda profesional.

Salam pengajar muda profesional.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun