GEN-SMART SNC 2024: Gerakan Remaja Sehat dengan Sosialisasi Langkah Sehat Ideal Dorong Gaya Hidup Seimbang di Kalangan Generasi Z

Jember, 21 September 2024 -- Fakultas Keperawatan, Program Studi S1 Ilmu Keperawatan, Universitas Jember kembali menggelar acara tahunan Gen-Smart (Generasi Sehat dan Mandiri Terhadap Kesehatan) yang diinisiasi oleh Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Sosial Nursing Cooperation (SNC). Acara ini berlangsung selama tiga hari di tiga lokasi berbeda, yakni SMAN Rambipuji pada 9 September 2024, SMAN Arjasa pada 18 September 2024, dan SMAN 4 Jember pada 19 September 2024.

          Dengan tema "Whole Health Teens: Optimalisasi Kesehatan Remaja SMA untuk Mewujudkan Generasi Emas Indonesia", acara ini bertujuan untuk memberikan edukasi mengenai pentingnya kesehatan fisik, mental, dan sosial bagi remaja SMA. Program ini diharapkan mampu membentuk kesadaran generasi muda mengenai pentingnya menjaga kesehatan sebagai pondasi dalam mewujudkan generasi emas Indonesia pada masa depan.

         Pada hari Rabu, 18 September 2024, acara sosialisasi bertema "Langkah Sehat Ideal" berlangsung di SMAN Arjasa, Jember. Acara ini diisi oleh pemateri dari dosen Fakultas Keperawatan yakni Ns. Yulia Kurniawati,S.Kep., M.Kep. yang menyampaikan edukasi tentang langkah hidup sehat ideal dengan cara menghitung BMI, pengenalan LILA, serta kreasi bekal sehat. 

Sosialisasi dihadiri oleh 30 siswa kelas 12 SMAN Arjasa. Kegiatan dimulai dengan sambutan dari pembina UKM SNC yakni Ns. Murtaqib,S.Kep., M.Kep. yang menyampaikan tentang pentingnya makanan sehat bagi remaja. Acara ini dilanjut dengan pemateri yang menjelaskan mengenai pentingnya pola hidup sehat sejak masa remaja.

 Kegaitan Penyampaian materi oleh Dosen FKEP UNEJ (Dok.pribadi)

          Ditengah era digital ini terutama generasi Z sering kali menghadapi kesulitan dalam menerapkan pola hidup sehat dan mengontrol pola makan karena berbagai faktor. Salah satu penyebab utamanya adalah gaya hidup modern yang sangat dipengaruhi oleh teknologi dan media sosial. Akses mudah ke makanan cepat saji dan minuman manis yang sering dipromosikan di platform digital membuat remaja lebih memilih makanan instan daripada makanan sehat. 

Selain itu, tekanan sosial untuk mengikuti tren, termasuk tren makanan tidak sehat yang terlihat "keren" di media sosial, turut mempengaruhi pola makan mereka. Di samping itu, kesibukan dengan aktivitas sekolah, tugas, dan kegiatan ekstrakurikuler sering membuat remaja kurang memperhatikan waktu makan yang teratur dan memilih makanan cepat saji sebagai solusi praktis. 

Kurangnya edukasi tentang pentingnya gizi seimbang dan pola hidup sehat juga menjadi kendala, ditambah lagi dengan kebiasaan duduk terlalu lama di depan layar yang semakin mengurangi aktivitas fisik mereka. Semua faktor ini membuat remaja sulit menerapkan pola hidup sehat di tengah godaan dan tantangan era digital. Maka dari itu, sangat tepat sekali untuk sosialisasi pada hari itu untuk mengedukasikan kepada kalangan remaja bahwa pola hidup sehat dan gizi seimbang itu sangat penting.

          Pada sesi penyampaian materi, para siswa tampak antusias mengikuti topik yang dibawakan mengenai penerapan gizi seimbang. Ners Yulia menekankan pentingnya gizi seimbang untuk menjaga kesehatan, mendukung pertumbuhan, dan mencegah penyakit akibat kekurangan gizi, termasuk stunting.