Mohon tunggu...
Uji Saputri
Uji Saputri Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa

"Gantungkan cita-citamu setinggi langit! Bermimpilah setinggi langit. Jika engkau jatuh, engkau akan jatuh di antara bintang-bintang." - Ir. Soekarno.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Gejala Penyakit Pneumonia Mycoplasma yang Tak Boleh Dianggap Sepele

12 Desember 2023   20:51 Diperbarui: 12 Desember 2023   21:16 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Penyakit Pneumonia Mycoplasma kini sudah mulai banyak di temukan di Indonesia. Penyakit infeksi saluran pernapasan ini disebabkan oleh kuman Pneumonia Mycoplasma. Meski terdengar sepele, tapi penyakit ini sebenarnya cukup berbahaya apabila tidak ditangani dengan tepat. 

Gejala awal Pneumonia Mycoplasma ini mirip dengan gejala flu dan pilek pada umumnya, seperti demam, batuk kering, sakit tenggorokan, dan hidung meler. Karena dianggap sepele, gejalanya sangat sering di abaikan. Padahal jika di diamkan, Pneumonia Mycoplasma bisa menyebabkan infeksi paru-paru yang lebih parah.

Beberapa gejala pneumonia mycoplasma yang perlu diwaspadai dan tak boleh diabaikan yaitu demam tinggi yang berlarut-larut, batuk berdahak bahkan berdarah, sesak napas, nyeri dada, dan mudah lelah. Gejala ini menandakan infeksinya sudah menyebar ke paru-paru. Jika tidak segera ditangani, bisa terjadi komplikasi serius seperti gagal napas, bahkan kematian.

Oleh karena itu, jangan anggap remeh gejala penyakit pneumonia mycoplasma ini. Segera periksakan ke dokter jika mengalami gejala yang disebutkan, meski awalnya terlihat ringan. Deteksi dan pengobatan dini penting dilakukan guna mencegah penyebaran infeksi yang lebih luas ke paru-paru dan organ tubuh lainnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun