Mohon tunggu...
Ujang Ti Bandung
Ujang Ti Bandung Mohon Tunggu... Wiraswasta - Kompasioner sejak 2012

Mencoba membingkai realitas dengan bingkai sudut pandang menyeluruh

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Meruntuhkan teori "pikiran produk otak"

12 Januari 2025   08:15 Diperbarui: 12 Januari 2025   15:20 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Images ; the conversation

MERUNTUHKAN TEORI "PIKIRAN PRODUK OTAK"

Bila pikiran=produk otak maka logika nya pikiran dan beragam produk berpikir bisa dijelaskan full dengan hanya mengandalkan pengetahuan tentang infrastruktur otak,Tapi buktinya ? Bisakah pikiran dan beragam produk berpikir dijelaskan dengan hanya mengandalkan ilmu pengetahuan neuron (neurosains) ?

Ada yang beranggapan dengan mengutak atik atau observasi otak fisik dan system neuron seolah bisa membuka rahasia alam pikiran (?) .. Karena beranggapan tidak ada jiwa kecuali otak-infrastruktur neuron dan apa yang masuk kedalam otak (data-memori) ?

Jiwa-alam pikiran manusia terlalu kompleks untuk dijelaskan berdasar system neuron yang dimilikinya,Andai seluruh sytem neuron diketahui fungsinya pun tetep ada suatu yang mysteri yang tidak bisa dijelaskan berdasar system neuron (neurosains),Darimana hal mysteri itu bisa muncul ? Ilmu neurosains tak akan bisa menjelaskannya

Ada apa dibalik otak fisik yang bukan bagian substansial dari otak fisik ? Itu kunci untuk meruntuhkan teori "pikiran produk otak daging".Dan hal mendasar yang harus difahami adalah ; otak daging dan pikiran itu beda substansi ! (Satu materi satu non materi)

Terus kunci berikutnya (untuk membongkar teori tsb) adalah pertanyaan ; Otak itu tempat berlalu lintas pikiran atau produsen pikiran ? Itu 2 hal yang substansinya berbeda.

Bila otak fisik hanya tempat untuk berlalu lintas artinya ada sesuatu selain otak fisik yang substansinya bukan bagian otak yang mengendalikan kemana arah berpikir. Sebaliknya menyebut "pikiran produk otak" = menganggap pikiran satu substansi dengan otak, Konsekuensinya adalah harus menjelaskan fikiran dan arah serta hasil berpikir  full dengan infrastruktur yang hanya ada di daging otak-tak boleh memasukkan unsur lain yang bukan bagian dari otak daging,Dan ini mustahil karena daging otak tidak memproduk sendiri misal memori, kecerdasan,hasrat,kehendak dlsb

Maka menjelaskan alam pikiran manusia tak bisa cukup dengan mengandalkan pengetahuan infrastruktur otak fisik seperti jaringan system neuron tapi harus menyertakan banyak hal yang substansinya sudah bukan bagian otak fisik, perlu ; jiwa,akal,nafsu,pikiran,memori, hasrat,kehendak dlsb yang substansinya diluar otak fisik tapi berlalu lintas di dunia sadar biologis melalui jaringan saraf otak fisik
............

Materialist berteori bahwa "pikiran produk otak".Tapi ia tidak mendalami APA DIBALIK OTAK DAGING (?)
Nah Kalau semua dianggap "produk otak" maka ada beberapa pertanyaan  ;

1.Bagaimana cara otak memproduk akal budi,kecerdasan,intelektualitas ?
Karena semua orang itu punya otak daging tapi ternyata tidak semua yang berotak otomatis berakal budi,cerdas, intelek.Banyak yang daging otaknya sehat tapi bodoh bahkan berperilaku kriminal

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun