saatnya meramu ditengah tengah gempuran impian, yang harus ku perdalam sebelum terpendam..
Melukis rindu yang sejatinya meringkuk dibawah langit langit atap ini, sejenak membuat ku gundah tak terpacu...
Kenangan demi kenangan saatnya harus ku balik dan membuka lembaran baru...
Sukar? Sulit? Susah melupakan.... Iya...
Setidaknya ku coba melukis rindu ini pada impian impian yang terpaku pada kanvas ini
---
Demikian dan salam puisi ,...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H