Mohon tunggu...
M. ERIK IBRAHIM
M. ERIK IBRAHIM Mohon Tunggu... Mahasiswa - 🏆💪 Berakit-rakit dahulu, berenang-renang Ketepian, Bersungguh-sungguh dahulu, Mendulang Kemenangan Kemudian kemenangan🏆💪
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

🌩☀TerBentur---Terbentur----TERBENTUK☀🌩

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sejengkal Kail Pancing yang Kutinggalkan

14 Oktober 2022   13:51 Diperbarui: 14 Oktober 2022   13:56 276
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pelipur lara baginya sudah mati rasa untuk menggubris nya. Kicauan burung begitu ia campakkan saja, cuitan orang hingga melengking ke daun telinga,ia tinggalkan saja. 

Saat menjelang siang, terbesit bayangan untuk menyudahi kail panjang ini. Sejak tadi, hanya kosong, sepi dengan kehampaan. 

Sayup-sayup mataku sudah mulai mengatup, menunggu ikan-ikan kecil dengan tubuh meringkuk. Seperti menanti kepastian. 

Langit biru kali ini juga terlihat muram dan mendung termenung. Rintik-rintik hujan sudah mulai jatuh bergiliran hingga serentak. 

Sejengkal kail pancing yang kutinggalkan. Mencari sebuah gubuk. Tempat rehat sejenak sembari mengelus elus dada

Seraya berujar, kapankah ikan-ikan kecil berdatangan. Sejengkal saja ku ingin bertolak ke tempat pengasingan, namun, perut ini sudah gersang sejak tadi malam. 

Tuhan, beri aku sejengkal harapan, agar ku bisa bertahan dengan ikan-ikan kecil yang kudapati... 

~Dari sejengkal kail pancing yang kutinggalkan...~


******

Bangetayu, 14/10/2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun