Seorang guru dituntut dapat memahami dan memiliki keterampilan yang memadai dalam mengembangkan berbagai model pembelajaran yang efektif, kreatif dan menyenangkan agar tujuan dari pembelajaran yang diinginkan dapat tercapai . Guru dapat secara kreatif mencobakan melakukan pembaharuan model pembelajaran tersendiri yang khas, sesuai dengan kondisi nyata di tempat kerja masing-masing, sehingga pada waktunya akan muncul pembaharuan model-model pembelajaran sesuai versi guru tersebut, yang akan semakin memperkaya model pembelajaran yang telah ada.
Model pembelajaran merupakan bungkus atau bingkai dari penerapan suatu strategi, metode, dan teknik pembelajaran. Strategi pembelajaranadalah suatu kegiatan pembelajaran yang harus dikerjakan guru dan siswa agar tujuan pembelajaran dapat dicapai secara efektif dan efisien, sedangkan metode pembelajaran merupakan cara yang digunakan untuk mengimplementasikan rencana yang sudah disusun dalam bentuk kegiatan nyata dan praktis untuk mencapai tujuan pembelajaran atau dengan kata lain metode itu merupakan pengaplikasian dari strategi pembelajaran.Teknik pembelajaran itu sendiri dapat diartikan sebagai cara yang dilakukan seseorang dalam mengimplementasikan suatu metode secara spesifik.
Untuk bisa melakukan pembaharuan, seorang guru harus memahami aspek-aspek yang akan diperbaharui, misalnya strategi, pembaharuan ataupun teknik pembelajaran. Misalkan pembaharuan itu terletak pada metodenya, pada jaman dulu kebanyakan guru hanya melakukan metode ceramah pada saat pembelajaran, namun saat ini guru semakin banyak melakukaninovasi dan pembaharuan sehingga dari metode ceramah sekarang menjadi metode kooperatif, problem solving atau metode inkuiri. Pembahuruan itu juga dapat terletak pada pendekatannya, misalkan dulu kebanyakkan guru menggunakan pendekatan ceramah, catat, dengar hafal (CCDH) sedangkan pada saat ini guru sudah mulai menggunakan pendekatan cara belajar siswa aktif (CBSA).
Pembaharuan terhadap pemilihan strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang tepat adalah langkah awal dalam menciptakan iklim atau suasana yang menyenangkan baik bagi guru maupun siswa. Perubahan persepsi tentang gaya mengajar guru-guru pada jaman dulu juga perlu dilakukan yaitu dengan mengadakan inovasi atau kebaruan dari hal-hal yang sudah ada. Jadi sebagai calon pendidik harus mampu menciptakan suasana belajar yang menyenangkan baik bagi guru itu sendiri maupun peserta didik. Penggunaan strategi, metode, dan taktik yang tepat akan membuat siswa mengerti apa yang disampaikan oleh gurunya dan dalam memilih strategi, metode, ataupun teknik guru harus memperhatikan kondisi siswanya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H