Aliran Realisme Filsafat Pendidikan

Realisme berasal dari bahasa latin yaitu realis yang berarti ada atau nyata, realisme juga berasal dari bahasa Inggris yaitu reality yang yang mengndung arti fakta,dan kenyataan. 

Jadi di sini saya dapat menyimpulkan bahwa realisme adalah suatu kejadian yang nyata dan benar adanya yang terjadi dalam kehidupan kita sehari-hari, dan bisa berupa fisik maupun nonfisik. 

Aliran ini berpandangan bahwa realitas adalah hal fisik dan rohani yang saling berhubugan, menurut aliran ini pikiran manusia itu asalnya kosong atau tabularasa, kosong berarti belum memiliki pengetahuan apapun dan yang memberi pengetahuan tersebut adalah pengalaman yang kita alami secara nyata. Pengetahuan menurut realisme adalah sebuah gambaran tentang lingkungan kita sehari-hari.

Menurut pemikiran tokoh-tokoh filsafat pendidikan yaitu yang pertama adalah Aristoteles, menurut Aristoteles pengalaman bukanlah pengetahuan yang berupa bayangan belaka, dan dia mengakui bahwa segala sesuatu tidak terletak pada benda melainkan pada pengertian benda tersebut. 

Yang kedua yaitu Johan Amous Comenius, menurut Johan bahwa setiap manusia harus berusaha untuk mencapai suatu tujuan dalam dunia pendidikan johan mengatakan bahwa pendidikan harus bersifat universal dan dimulai dari yang terendah. Yang ketiga yaitu William Mc Gucken, William mengatakan bahwa tujuan hidup adalah tujuan pendidikan.