Mohon tunggu...
Theresia Nita
Theresia Nita Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Sedang dalam proses menjadi pribadi yang bijaksana dan orang sukses. Amin.

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Tong Sampah

17 September 2011   14:25 Diperbarui: 26 Juni 2015   01:52 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ketika kegalauan melanda, yang ku butuhkan hanya kehadiranmu.

Tapi yang ku rasa, kau tak ada lagi untukku, menemaniku meski hanya lewat komunikasi semata.

Seakan kau menjauh dari ku, berjalan kembali menuju masa lalumu.

Aku benci saat imajiku melayang, menciptakan sebuah penglihatan saat kau kelak meninggalkanku dan kembali bersama masa lalumu.

Kau tau betapa takutnya aku setiap aku tahu dan melihat masa lalumu masih berada dekatmu.

Aku tahu aku tidak mempunyai hak untuk menghapusnya dari sejarahmu, tapi bisakah kau pahami hati ini yang pernah terluka karena kamu dan masa lalumu?

Salahkah jika cermin kepercayaan itu tidak pernah kembali ke bentuk semula tanpa ada bekas retakkan yang terlihat?

Bukan aku tak percaya padamu, aku hanya takut kehilanganmu.

Terlebih dengan imaji dan feeling seorang wanitaku menggila, menggambarkan kau kembali bersama masa lalumu.


Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun