Kompasianival 2015 dan Jokowi

 

[caption caption="doc. pribadi"][/caption]

Hari Sabtu kemarin Kompasiana mengadakan perhelatan akbar Kompasianival 2015. Kompasianival adalah ajang kopi darat bagi para blogger Kompasiana. Kompasianival 2015 ini mengusung tema Indonesia Juara. Menurut saya Kompasianival kali ini sangat istimewa karena saya baru pertama kali mengikuti perhelatan yang konon setiap tahun di adakan oleh Kompasiana. Kompasianival tahun ini juga dimeriahkan oleh narasumber yang menurut saya memang keren, dan hebat, sebut saja Menteri Pendidikan Anis Baswedan, Menteri Korordinator Maritim Rizal Ramli dan orang yang berprestasi baik itu dari dunia music, olaharga dan lain sebagainya.

Menurut rencana awal Kompasianival 2015 ini akan dibuka langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, berhubung karena alasan tertentu Jokowi tidak bisa menghadiri pembukaan Kompasianival, maka untuk mengobati rasa kecewa Kompasianer Presiden Joko Widodo mengundang 100 orang Kompasianer untuk santap siang bersama di istana negara, dan alhamdulilah saya salah satu orang yang termasuk rombongan santap siang bersama presiden. Ke 100 orang Kompasianer yang diundang ke istana kemudian menjadi perbincangan di antara Kompasianer, beberapa orang beranggapan bahwa ke 100 orang tersebut adalah orang-orang yang istimewa, ada juga yang berpikir itu karena kedekatan dengan admin, padahal kalau kita berpikir jernih dan positif bahwa pemilihan orang-orang tersebut tentunya itu hak preoregatif dari para admin yang menentukan dan yang pasti itu merupakan takdir sang Ilahi.

Dalam acara santap siang pun, Kompasiana terus mengusahakan bagaimana Kompasiana bisa diterima istana dengan baik, alhasil Kompasiana saat ini mempunyai tempat yang istimewa di istana, karena di setiap kunjungan kerja presiden akan diliput oleh 2 orang Kompasianer dan setiap 3 bulan sekali juga istana akan mengadakan pertemuan dengan para kompasianer (jadi tenang saja, semua Kompasianer akan mendapatkan kesempatan yang sama).

Sangat disayangkan kalau ada beberapa Kompasianer yang sinis dan berprasangka buruk terhadap kompasiana apalagi terhadap individu yang berada di kompasiana, seharusnya kita sebagai Kompasianer memberikan kepercayaan penuh kepada Kompasiana untuk pengelolaannya, tugas Kompasianer adalah menulis dengan memberikan hal yang positif dan tentunya penuh dengan rasa optimis untuk membangun Kompasiana khususnya dan bangsa serta Negara umumnya.

 

[caption caption="sumber foto : facebook joko widodo "]

[/caption]

Salam Kompasiana

Ged. Nusantara 1