Mohon tunggu...
Uci Junaedi
Uci Junaedi Mohon Tunggu... Administrasi - SocialMedia

Social Media Businnes Service

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Dukungan Netizen untuk Wajib Belajar 12 Tahun

23 November 2015   14:03 Diperbarui: 23 November 2015   14:41 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Foto Doc : NEW Indonesia dan Student Job"][/caption]

Dalam acara temu netizen pada hari Minggu, 22 November 2015 bertempat di kantor Student job daerah Benhil, para netizen yang terpilih menyuarakan bahwa sudah saat nya di Indonesia ini mewajibkan wajib belajar 12 tahun, hal ini didasarkan untuk menyambut Masyarakat Ekonomi Asean yang sebentar lagi akan kita hadapi. Acara temu netizen ini di inisiasi oleh NEW Indonesia bersama Student Job Indonesia dalam mendukung wajib belajar 12 tahun, narasumber yang dihadirkan yaitu Mbak Annisa Purbandari sebagai Founder Student Job, Mbak Nur Febriani Wardi Founder Ngomeng sekaligus penulis Buku Haram Keliling Dunia dan dimoderatori oleh Aktivis Perempuan mbak Helga Dyah.

Di dalam konstitusi Indonesia, pada Pasal 31 ayat 1-5 Mengatur tentang Hak untuk mendapat pendidikan yang layak , kewajiban belajar ,Sistem pendidikan Nasional ,dan Peran pemerintah dalam bidang Pendidikan dan kebudayaan. Ini menunjukan bahwa pendidikan adalah hak setiap warga Negara dan tentunya tanpa terkecuali. Namun sangat disayangkan masih banyak anak-anak kita yang tidak bisa mengakses pendidikan secara layak, padahal di APBN saja anggaran untuk pendidikan mencapai 20% dari nilai APBN terbesar dari sector lain.

Menurut data kemendikbud tahun 2013 menunjukan dari 12.775.079 anak usia rentang 13-15 tahun hanya 10.0019.344 anak atau sekitar 78% yang ada dibangku SMP/sederajat. Lebih menyedihkan lagi kalau kita melihat banyak remaja yang tidak mengenyam pendidikan SMA/sederajat, dari 12.569.500 remaja usia rentang 16-18 tahun hanya 7.321.529 atau sekitar 58% nya yang ada di bangku SMA/sederajat.

Komitmen pemerintah Indonesia masih sangat kurang terhadap pendidikan, berbeda dengan Negara tetangga kita seperti Nepal dan Filiphina telah menerapkan 13 tahun wajib belajar, bahkan Negara bekas Indonesia yaitu Timor Leste saja sudah menerapkan 12 tahun wajib belajar. Di Indonesia masih 9 tahun wajib belajar dan itupun masih banyak warga Negara yang tidak bisa menikmati wajib belajar 9 tahun.

Beberapa tahun ya lalu memang ada wacana ingin mencanangkan wajib belajar 12 tahun atau pendidikan menengah universal yang akan dimulai pada Juni 2015, hal ini diungkapkan oleh Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani menegaskna bahwa pemerintah ingin semua anak Indonesia berpendidikan minimal sampai SMA, tapi sayang sampai hari ini wacana itu tidak terwujud, padahal setiap pemuda seharusnya mendapatkan pendidikan yang layak untuk meningkatkan daya saing apalagi beberapa tahun ke depan Indonesia akan menerapkan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), ini berarti seharusnya kualitas SDM Indonesia bisa bersaing dengan SDM luar negeri.

Harapannya dengan kegiatan temu netizen ini lebih banyak lagi masyarakat mendukung wajib belajar 12 tahun dan pemerintah consent memperbaiki system pendidikan sekarang ini.

Salam kompasiana

data : New Indonesia

 

Catatan : 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun