Mohon tunggu...
Uci Junaedi
Uci Junaedi Mohon Tunggu... Administrasi - SocialMedia

Social Media Businnes Service

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Kisah Inspiratif Para Sociopreneur di Big Bang! Show Kompas TV

30 November 2015   11:22 Diperbarui: 30 November 2015   13:42 1283
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption caption="doc : pribadi "][/caption]Selamat pagi Kompasinaer

Hari sabtu yang lalu, saya dan beberapa kompasiana mendapatkan undangan khusus dari kompas TV dalam acara Gathering Big Bang! Show Kompas TV. Acara gathering tersebut menghadirkan Andy F Noya sebagai host Big Bang! Show di kompas TV, serta Julius Sumant sebagai produser Big Bang! Show dan beberapa mentor dalam acara Big Bang! Show yaitu Billy Boen, Veronica Colandam, William Tanuwijaya, Yoris Sebastian, Danton Sihombing, Ben Soebiakto, Arto Soebiantoro dan Rene Suhardono (beliau tidak hadir dalam acara gathering Big Bang! Show).

[caption caption="Julius Sumant, Doc : Pribadi "]

[/caption]Tepat jam 11.00 Wib di studio gold kompas tv, acara gathering Big Bang! Show dimulai. Untuk pertama kali memberikan paparan mengenai acara Big Bang! Show adalah Julius Sumant produser Big Bang! Show, dalam keterangan nya beliau mengungkapkan bahwa saat ini anak muda bikin inovasi atau usaha itu sudah biasa. Anak muda yang mau jadi pengusaha social, itu yang sungguh luar biasa. Dengan acara Big Bang! Show ini hadir untuk mendorong lahirnya calon-calon sociopreneur muda di berbagai bidang dengan Andy F Noya sebagai juru masak atau kasirnya”. Lebih lanjut beliau juga mengatakan bahwa “Sociopreneur ini adalah suatu gerakan untuk inspiratif”.

[caption caption="Andi F Noya Doc : Pribadi "]

[/caption]Kemudian Andy F Noya sebagai host acara Big Bang! Show juga mengatakan bahwa “ Big Bang! Show ini bukanlah sekedar program televisi, tetapi saya berharap bisa menjadi sebuah gerakan di dalam masyarakat, terutama di kalangan sociopreneurs”. Tentunya dengan dukungan para mentor yang terdiri dari orang-orang kreatif acara Big Bang! Show ini juga berperan sebagai wadah untuk mendorng dan mengembangkan sociopreneur baru di Indonesia.

Andy F Noya juga menjelaskan bahwa perbedaan antara Kick Andy dengan Big Bang! Show ini terletak dari segi social dan bisnis, dalam acara kick andy yang ditayangkan di metro tv ini biasanya mengangkat orang-orang inspiratif yang berbuat social terhadap masyarakat, sedangkan di Big Bang! Show Kompas TV ini tidak hanya mengangkat orang-orang inspiratif dalam social akan tetapi dari segi bisnis nya juga, dalam artian Big Bang! Show ini menekankan bagaimana seseorang dalam berbisnis tidak hanya mendapatkan keuntungan untuk pribadi akan tetapi masyarakat atau orang-orang sekitar dapat merasakan dampak yang positif terhadap bisnis tersebut. Di acara Big Bang! Show ini juga memberikan pemikiran kepada para bigbengers untuk mengoptimalkan hasil yang di dapat dan menyebarkan virus bahwa sudah saatnya anak Indonesia tidak mencari pekerjaan akan tetapi menciptakan pekerjaan.

[caption caption="Veronica Coalnadam Doc : Pribadi"]

[/caption]Ditambahkan oleh Veronica Colandam bahwa sociopreneur ini tidak hanya bisnis menghasilkan uang akan tetapi mempunyai dampak ke masyarakat sekitar dan mempunyai misi sosial dengan cara bisnis, mempunyai plan bisnis, memberdayakan masyarakat sekitar. Karena tidak semua kegiatan bisnis itu menjadi sociopreneur, pada prinsipnya orang beli sociopreneur bukan karena kasihan akan tetapi karena kualitas yang dihasilkan.

[caption caption="Billy Boen, Doc : Pribadi "]

[/caption]Billy Boen pada kesempatan itu juga mengungkapkan kekesalannya terhadap anak muda yang cengeng, dan orang yang omdo. “Saat ini banyak anak muda ingin memberikan kontribusi positif kepada negeri akan tetapi tidak melakukan apa-apa” padahal menurutnya banyak yang bisa dilakukan, bisa dimulai dari hal yang kecil terlebih dahulu “kita harus tahu passion kita apa dan diri kita berguna untuk apa” ungkap Billy. Billy adalah seorang sociopreneur yang menciptakan Young on Top.  

[caption caption="Danton Sihombing, Doc : Pribadi"]

[/caption] 

[caption caption="doc pribadi "]

[/caption]Danton Mengatakan bahwa dunia saat ini  akan dikelilingi oleh merk, bisnis tdk hanya berbasis bisnis dan branding itu tidak ada dalam sekolah, padahal seluruh dunia menggunakan strategi branding, sebenarnya brand itu tidak hanya milik perusahaan besar, perusahaan kecil pun mempunyai brand. Untuk membuiltup brand yang kuat kita harus memperbaiki kulturnya terlebih dahulu, yaitu impian yang kuat karena proses brand yang paling sulit adalah seberapa kuat dan besar impian kita. Sesungguhnya branding adalah proses memenuhi janji-janji ke pasar.

Setelah kami diberikan paparan mengenai acara Big Bang! Show kemudian acara ditutup dengan berfoto bersama bersama Andy F Noya dan para mentor, kesimpulan saya terhadap acara ini wajib ditonton karena acara ini tidak hanya mengajarkan kita bagaimana cara berbisnis akan tetapi lebih dari itu berbisnis dan besosial terhadap sesama, karena manusia diciptakan hidup secara social. #Domoredogood

[caption caption="doc : kiriman pak ahmad made"]

[/caption]

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun