Mohon tunggu...
Suci Lestari
Suci Lestari Mohon Tunggu... Guru - Guru

Seorang pengajar di salah satu Sekolah Menengah Pertama di Sukabumi. Senang menulis dan membaca sejak duduk di kelas 10 SMA. Menerbitkan buku kumpulan puisi yang berjudul "Melukis Jejak di Geopark" pada tahun 2017 bersama Komunitas Pegiat Literasi Jawa Barat. Penyuka senja, gerimis, laut, ombak dan kabut.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Saat Kau Menggenapi Rinduku

10 Februari 2018   11:35 Diperbarui: 10 Februari 2018   12:01 148
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

#1

Rinduku genap bersenyawa dengan senyummu. Dengan wangi tubuhmu yang menempel di bahu jalan, di daun-daun, di tingkap kabut yang bercampur gerimis. Kesiur angin menguraikan logika. Menjatuhkan duka dan air mata. Hangat sorot matamu seolah menyampaikan larik-larik rindu dan berkata "gemuruh ombak ini untukmu".

#2

Dan seperti kekasih lama yang kembali membisikkan cinta. Senja kali ini begitu sendu mengeja cahaya. Bercerita tentang mentari yang tak pernah ingkar janji. Tentang reranting yang rela tandus demi Sang Musim. Memeluk segala rindu dedaun gugur yang berikrar takkan membenci. Meski bumi tak seberwarna pelangi

Jampangkulon, 09 Februari 2018

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun