Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) adalah kegiatan yang dibentuk oleh Direktorat Kemahasiswaan dan Studi di bawah Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti) Republik Indonesia untuk memfasilitasi calon mahasiswa Indonesia untuk belajar dan berkembang serta menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang dipelajari dalam perkuliahan kepada masyarakat luas.
PKM mempunyai tujuan dalam meningkatkan kreativitas, meningkatkan kemampuan menulis dan menyampaikan serta mengungkapkan gagasan, memperoleh pengalaman, pengakuan, dan pembentukan pengetahuan atau relasi. PKM terus membuktikan eksistensinya dalam menghadirkan inovasi-inovasi yang bermanfaat untuk masyarakat. Salah satu inovasi terkini yang menarik perhatian dan akan berkontribusi bagi Indonesia adalah pengembangan "Perangkat Deteksi Kesuburan Tanah Portabel Berbasis Spectroscopy" oleh salah satu tim PKM dari Universitas Brawijaya.
Tim mahasiswa ini adalah gabungan dari beberapa mahasiswa berbakat, yaitu Atikah Puti Kaisuri, Setiyaki Aruma Nandi, Fathan Tara, Keiza Alfera Hummairo Assyura, dan Fransiskus Rio Pandi. Mereka mengusung gagasan cemerlang dengan menciptakan sebuah perangkat deteksi kandungan nutrisi tanah yang lebih efisien dan ergonomis dengan memanfaatkan teknologi spectroscopy. Perangkat inovatif ini menggunakan "Sensor Sparkfun Triad" untuk mengukur spektrum cahaya yang dipancarkan atau diserap oleh tanah, memberikan informasi yang akurat mengenai kualitas dan kesuburan tanah.
"Sangat penting bagi para petani untuk memahami dan mengukur tingkat kesuburan tanah guna mengoptimalkan produksi pertanian. Namun, seringkali alat-alat deteksi yang ada sulit diakses atau tidak praktis digunakan di lapangan. Oleh karena itu, kami menciptakan perangkat ini agar bisa membantu para petani dalam mendeteksi kesuburan tanah secara mudah dan cepat," ujar Ketua Tim PKM. Perangkat deteksi kandungan nutrisi tanah ini memiliki desain portabel yang memungkinkan petani untuk membawanya ke berbagai area lahan tanam. Dengan hasil deteksi yang diperoleh dari perangkat ini, petani dapat mengambil langkah-langkah yang tepat untuk meningkatkan kualitas tanah, seperti pemilihan jenis tanaman yang sesuai dan penyesuaian pupuk yang dibutuhkan.
Inovasi ini diharapkan dapat membawa perubahan signifikan dalam sektor pertanian, membantu petani untuk mengoptimalkan produksi pertanian dan mendukung ketahanan pangan negara. Dengan semangat inovasi dan kolaborasi yang kuat antara akademisi dan praktisi pertanian, kita bergerak menuju pertanian unggul yang berkelanjutan dan efisien. Dengan adanya perangkat deteksi kandungan nutrisi tanah yang lebih efisien dan ergonomis, para petani diharapkan dapat melakukan manajemen lahan tanam dengan lebih baik, menghasilkan hasil pertanian yang lebih berkualitas, serta meningkatkan kesejahteraan mereka secara ekonomi. Inilah yang diharapkan akan mewujudkan pertanian yang lebih maju dan memberikan kontribusi besar bagi negara.
Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi sosial media tim SpectrabandÂ
- Instagram: @tanahkita_subur.kc
- Tiktok : @tanahkita_subur.kc
- YouTube: @TanahKitaPKMKC
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H