Investasi saham dan reksa dana memang butuh strategi khusus agar bisa mendatangkan profit. Dari sekian banyak strategi yang dilakukan, ada salah satu strategi yang sering kali dilakukan oleh investor ahli. Strategi tersebut adalah Average Down.Â
Nah, tahukah kamu apa itu strategi average down dan bagaimana cara melakukannya? Untuk lebih jelasnya, silakan simak langsung di bawah ini!
Apa Itu Average Down?
Dilansir dari SFAST, average down adalah strategi investasi yang melibatkan pemegang saham membeli saham tambahan untuk investasi setelah harganya turun. Harga pembelian kedua kalinya ini disebut dengan penurunan rata-rata atau average down.Â
Nah, bagaimana strategi average down bisa mendatangkan keuntungan bagi para investor? Yuk, langsung simak di bawah ini!
Tips Jitu Melakukan Strategi Average Down saat Investasi
1. Batasi Average Down untuk Saham-Saham Blue Chip
Strategi average down harus diterapkan dengan selektif, terutama untuk saham tertentu. Namun, average down akan efektif jika diterapkan untuk saham-saham blue chip. Hal ini karena risiko adanya kerugian bahkan kebangkrutan sangat rendah dan pertumbuhan perusahaan cenderung meningkat. Oleh karena itu, strategi average down dinilai efektif untuk saham-saham blue chip.Â
2. Menilai Fundamental PerusahaanÂ
Kita pasti tahu betul bahwa sebelum memutuskan untuk investasi, investor wajib melakukan analisa, baik secara teknikal maupun fundamental. Hal ini karena investor wajib tahu kondisi perusahaan yang diinvestasikan. Jangan sampai kamu melakukan average down pada perusahaan yang kondisinya "tidak sehat" karena bisa mendatangkan kerugian yang terus-menerus.Â