Mohon tunggu...
Tutut Setyorinie
Tutut Setyorinie Mohon Tunggu... Lainnya - Pegiat Lingkungan

Warga Bekasi. Bermukim dekat TPST Bantar Gebang. Sedang belajar mengurangi sampah dengan 𝒎𝒆𝒏𝒈𝒐𝒎𝒑𝒐𝒔 dan 𝒅𝒊𝒆𝒕 𝒑𝒍𝒂𝒔𝒕𝒊𝒌. Yuk, bareng!

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

5 Cara Sederhana Mengurangi Paparan Mikroplastik

4 Desember 2024   19:29 Diperbarui: 4 Desember 2024   19:34 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Mengurangi Plastik (Sumber: Freepik)

Mikroplastik alias partikel kecil plastik menjadi ancaman tersembunyi yang sering tidak kita sadari. Melansir dari World Wide Fund for Nature (WWF), mikroplastik menimbulkan bermacam bahaya bagi tubuh, seperti gangguan pencernaan, gangguan hormon, autoimunitas, kerusakan organ vital, hingga kanker. 

Fakta bahwa Indonesia adalah negara dengan konsumsi mikroplastik terbanyak di dunia, membuat kenyataan ini semakin pahit. Menurut para peneliti di Cornell University, Amerika Serikat, setidaknya ada 15 gram mikroplastik yang kita konsumsi per bulannya. 

Pernah membayangkan makan tiga buah kartu ATM? Nah, sebanyak itulah plastik yang telah kita telan dan hirup setiap bulan.

Mengingat bahaya yang ditimbulkan dari mikroplastik, diperlukan tindakan nyata untuk mengurangi paparan plastik dalam keseharian kita. Tidak perlu ekstrim, berikut adalah lima cara sederhana yang dapat kamu terapkan.

Baca juga: Mengenal Mikroplastik, Partikel Kecil yang Mengancam Kehidupan Sehari-hari

1. Kurangi pemakaian plastik sekali pakai

Plastik sekali pakai adalah barang lekat bagi para penjaja makanan dan minuman. 

Lihat saja di warung es teh, es cendol, jus buah, cilok, siomay, dan yang lainnya, di mana plastik sekali pakai menjadi primadona. Bahkan sekelas kedai kopi papan atas juga masih menggunakan gelas plastik sekali pakai.

Sayangnya, bahan plastik sekali pakai diketahui tidak aman, terutama ketika digunakan untuk makanan dan minuman yang panas.

Ya, plastik sekali pakai dapat melepaskan bahan kimia beracun seperti Styrene dan Bisphenol-A (BPA) ketika terkena uap panas. Belum lagi partikel mikroplastik yang berpotensi membaur dengan makanan dan minuman.

Baca juga: Jajan Es Pakai Tumbler, Yuk Sedikit-Sedikit Kurangi Plastik

Membawa wadah sendiri saat jajan (Sumber: Dokumentasi Pribadi)
Membawa wadah sendiri saat jajan (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun