Belakangan ini, saya sedang senang mengetik kata “homesteading” di kolom pencarian Google dan Youtube.
Homesteading, yang jika digoogletranslatekan berarti wisma. Adalah rumah beserta perkarangannya yang dimanfaatkan untuk kemandirian pangan.
Dalam pengertian yang lebih luas, homesteading terdiri dari pertanian, peternakan, pengawetan makanan di rumah, dan juga produksi pakaian serta kerajian skala kecil baik untuk dipakai sendiri maupun dijual.
Rasa penasaran saya bermula dari postingan Instagram @Gubbahomestead.
Wanita yang menamakan dirinya sebagai homesteader ini sering mengunggah videonya sedang berternak ayam, memerah susu kambing, memanen madu, mengawetkan sayur serta buah, dan lain-lain.
Postingan paling menarik dari Gubba (bagi saya) adalah ketidakpercayaannya pada sunscreen! Ya, produk yang sering dielu-elukan para selebritis kecantikan itu menurutnya adalah sebuah kebohongan yang nyata.
Gubba berpendapat bahwa sinar matahari itu baik, bahkan sangat baik untuk kulit. Sebaliknya, sunscreen membuat kulit jadi kehilangan vitamin D dan tidak ternutrisi. Sayangnya, orang-orang lebih takut dengan sinar matahari dibanding kanker
Melihat Gubba yang sangat “alam” dan tidak takut bertempur dengan matahari, membuat saya terus penasaran. Rasanya asyik juga melakukan homesteading seperti Gubba dan kakek-nenek kita dahulu.
Baiklah, mari kita bulatkan tekad. Saya akan menyusun perencanaan homesteading mulai saat ini.