Menulis adalah pekerjaan yang tidak pernah ada matinya. Ia hanya sering kali berubah bentuk mengikuti perkembangan zaman.
Pada masanya, surat adalah bentuk tulisan yang memiliki banyak peminat. Mulai dari surat resmi, surat untuk saudara, hingga surat cinta. Ketika membuka buku diari waktu SD, saya pun terkejut karena saya ternyata banyak bertukar surat dengan teman.
Seiring masuknya internet, surat menjadi tersisihkan. Kini, media sosial menjadi primadona untuk bertukar pesan sekaligus membagikan tulisan. Salah satu media sosial yang paling banyak menuai perhatian saat ini adalah Instagram.
Meski mendapat kritikan sebagai media yang menjadi ajang pamer, Instagram tetap memiliki sisi baiknya yang tumbuh melalui tulisan.
Banyak akun Instagram yang mengemas berbagai macam tulisan, mulai dari tulisan motivasi, penyemangat, hingga curahan hati pemiliknya. Tidak tanggung-tanggung bahkan di antara akun tersebut ada yang peminatnya tumbuh pesat hingga tulisan tersebut diterbitkan dalam sebuah buku. Akun tersebut di antaranya adalah,
1. Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini @nkcthi
Dari sekian banyak akun tulisan, mungkin @nkcthi adalah satu yang paling terkenal. Dilihat dari pengikutnya yang mencapai 1,2 juta orang, @nkcthi telah banyak mencuri hati pembaca, termasuk saya yang tak pernah ketinggalan untuk menekuninya.
![tangkapan layar akun @nkcthi](https://assets.kompasiana.com/items/album/2019/06/26/nkcthi-5d12fd11097f36220d64d832.png?t=o&v=770)
Meski saya bukan salah satu orang yang ikut curhat di sana, namun saya turut merasakan permasalahan tersebut. Lalu saya percaya, bahwa setiap orang memiliki permasalahannya masing-masing. Jika sngeseroa terlihat bahagia, bukan berarti hidupnya lurus, tenang dan damai. Terkadang mereka bahagia karena terlalu lelah untuk merasa sedih.
![ilustrasi postingan @nkcthi | sumber: instagram @nkcthi](https://assets.kompasiana.com/items/album/2019/06/27/nkcthi4-5d14c34b097f360f89710512.png?t=o&v=770)
Bukunya yang berjudul sama, yakni "Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini" yang terbit pada Oktober 2018 lalu, telah menggemparkan jagat pertokobukuan nasional. Mengapa saya tahu? Karena banyak teman-teman saya yang ikut mengantri untuk mendapatkan buku ini di hari peluncuran pertamanya.