orang-orang dewasa yang dijumlahkan ke dalam kotak suara
kelak dikembalikan sebagai kekuasaan.Â
sedang patah tumbuh sejarah, dari daging merah
hanya dikenang tanpa jahit yang luka,
serupa kepala tanpa pernah bocah,
mendadak ada, bodoh dan berbahaya.
bahkan di hari-hari ketika tuhan cuma ingin sendiri saja
[2018]
***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!