Mohon tunggu...
TUTI AFRIYANI
TUTI AFRIYANI Mohon Tunggu... Administrasi - Reg C

Universitas pamulang Manajemen Email : afriy048@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Menikmati Hidup Tergantung Bagaimana Cara Kita Mensyukurinya

3 April 2021   09:06 Diperbarui: 3 April 2021   09:20 754
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hati adalah penentu atau cerminan dari sikap dan perbuatan manusia, tidak ada seorangpun yang bisa mengetahui isi hati seseorang kecuali pemiliknya dan yang telah menciptakan nya. sampai hari ini banyak sekali orang yag masih membandingkan kehidupan dengan orang lain dan itu menjadi salah satu penyebab adanya penyakit hati yaitu iri dan dengki. 

Sebenarnya kita tidak perlu menggantungkan kebahagiaan kita dengan cerita orang lain karena setiap orang memiliki kadar bahagia nya masing-masing tidak harus sama rata dalam mencapai kebahagiaan karena kenyataannya masih banyak orang yang hanya bisa makan nasi bungkus pun  sudah bahagia.

Ada banyak orang yang tidak sadar bahwa apa yang telah dia miliki sebenarnya sama indahnya, hanya saja kurangnya rasa syukur yang mengakibatkan ketidak puasan terus - menerus dalam hidpnya. besar kecilnya rezeki kita ya tergantung bagaimana kita mensyukurinya. 

Kita boleh kagum dengan pencapaian orang lain dan itu harus menjadi motivasi diri bukan hanya timbulnya rasa iri, kadang yang kita lihat indah - indahnya saja namun kita tidak pernah atau apa saja kesulitan yang telah dillewatinya. sebenarnya tidak ada yang insatan jika dijalani, semua pasti ada kesulitan tersediri, namun dijalani dengan optimise yang tinggi ya pasti ada hasil yang baik, baik dalam artian entah pencapaian  yang memuaskan atau hanya sekedar pengalaman yang akan membuat kita lebih cekatan.

apapun yang saat ini kita jalani pasti akan ada sulit didalamnya. lelah bukan berarti harus berhenti total, kita hanya perlu istirahat sebentar dan kembali melanjutkan perjalanan. takdir yang menentukan kita, kita hanya perlu berusaha dan berdoa, bagaimana hasilnya itulan yang terbaik untuk kita.

Tidak ada yang mustahil di dunia ini, apa yang sudah ditakdirkan untuk kita pasti akan kita miliki, sekali lagi jangan pernah membadningkan kehidupan mu dengan orang lain karena cerita dan tekdir yang kita tempuh berbeda. jangan menggantungkan kebahagiaan mu dengan orang lain  karena setiap orang punya versi bahagianya masing - masing.    

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun