Berkenalan dengan Nikel: Bahan Penting Selain untuk Baterai
Oleh: Turnad Lenggo Ginta, PhD
Nikel merupakan salah satu unsur kimia yang memiliki berbagai aplikasi penting di berbagai industri selain sebagai bahan dasar dalam pembuatan baterai. Dengan simbol Ni dan nomor atom 28, nikel ditemukan dalam bentuk mineral di kerak bumi dan telah menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari kita. Artikel ini akan membahas peran nikel sebagai bahan penting selain untuk baterai.
**1. Baterai dan Kelistrikan:
Meskipun nikel dikenal sebagai komponen utama dalam baterai, khususnya baterai nikel-kadmium (NiCd) dan baterai nikel-logam hidrida (NiMH), nikel juga digunakan dalam industri kelistrikan secara luas. Nikel digunakan dalam paduan nikel-ferit, yang merupakan bahan magnetik kuat dan tahan terhadap korosi, digunakan dalam pembuatan transformator dan perangkat elektronik lainnya.
**2. Industri Katalis:
Nikel juga ditemukan dalam berbagai katalis, yang digunakan untuk mempercepat reaksi kimia dalam produksi industri. Katalis nikel sering digunakan dalam proses hidrogenasi, hidrodesulfurisasi, dan hidroklorinasi. Dalam industri petrokimia, nikel membantu meningkatkan efisiensi proses produksi dan menghasilkan produk dengan kualitas yang lebih baik.
**3. Pembuatan Logam:
Nikel adalah bahan yang sangat penting dalam pembuatan logam, terutama baja nikel. Baja nikel merupakan paduan logam yang memiliki ketahanan terhadap korosi, suhu tinggi, dan tekanan. Ini membuatnya menjadi bahan pilihan untuk pembuatan peralatan tahan korosi seperti tangki penyimpanan, pipa, dan mesin industri.
**4. Industri Perekat dan Cat:
Industri perekat dan cat juga mengandalkan nikel sebagai bahan penting. Senyawa nikel digunakan dalam formulasi cat untuk meningkatkan ketahanan terhadap korosi dan memberikan tampilan yang menarik. Selain itu, nikel digunakan dalam produksi perekat khusus yang digunakan dalam lingkungan yang memerlukan ketahanan tinggi terhadap suhu dan tekanan.
