Dalam rangka melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan setiap tahun oleh Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang dalam bentuk Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) 2023-2024 saat ini mengusung tema "Moderasi beragama, pencegahan stunting, peningkatan perekonomian, dan parenting" .Kelompok 107 Dalam mengimplementasikan tema tentang moderasi beragama mereka membantu memberikan pengajaran dan pendampingan di TPQ - TPQ yang tersebar di dusun kedampul dan petungsewu Desa Duwet, Kecamatan Tumpang.
Pengajaran TPQ ini bertujuan untuk meningkatkan minat mengaji kepada para santri baik itu mengaji al-qur'an maupun kitab. Demi keefektifan pembelajaran, setiap TPQ hanya di hadiri oleh 2 anggota kelompok. Kegiatan ini berlangsung setiap hari pada jam yang sudah ditentukan oleh TPQ mereka masing-masing, baik pada ba'da ashar maupun ba'da maghrib.
Dalam Penyebaran anggota kelompok di masing-masing TPQ juga memperhatikan keluasan ilmu yang dimiliki. Setiap 2 orang tersebut ada 1 orang yang memiliki kemampuan dalam pengajaran mengaji al-qur'an dan 1 orang lainnya memiliki kemampuan dalam pengajaran kitab - kitab. Kitab yang digunakan juga beragam, masing-masing tpq berbeda ada safinatun najah, mabadiu'l fiqih, dan lainnya.
Selain itu, untuk santri yang masih usia dini para anggota KKM membantu dalam pengajaran mengaji iqra', menulis huruf hijaiyah, menghafal surat - surat pendek dan do'a - do'a harian. Dengan kesabaran dan keramahan yang dimiliki oleh para anggota kelompok 107 membuat santri - santri tersebut menghafal dengan senang hati dengan bimbingan dari anggota kelompok 107.
Pak Dim selaku ustadz sekaligus kepala TPQ Ar-Ridho merasa senang dengan adanya tim KKM melakukan pendampingan dan pengajaran TPQ. Karena, baru kali ini teman teman mahasiswa KKM yang pernah mengabdi di Desa Duwet bersedia untuk membantu pengajaran di TPQ. Oleh karena itu, kedatangan tim KKM 107 UIN Malang memberikan semangat  baru kepada adik - adik santri di TPQ Ar-Ridho dalam kegiatan mengaji.
Dari kegiatan pendampingan dan pengajaran TPQ ini juga memberikan pengalaman yang terbaik bagi anggota KKM 107. Karena tidak semua dari anggota kelompok pernah melakukan pengajaran dan pendampingan TPQ sebelumnya, oleh karena itu dengan adanya program ini menjadikan para anggota mengetahui secara langsung dan sekaligus belajar bagaimana mengajarkan metode mengaji dan membaca kitab dengan baik dan mudah diingat oleh para santri.
Harapan kami, dari adanya kegiatan ini. Semangat para Santri bisa terus bertambah dalam membaca al-qur'an dan mengamalkannya di kehidupan sehari - hari. Serta antusiasme dalam belajar kitab-kitab keilmuan Islam tidak luntur. Agar bisa menjadi bekal mereka dalam menjalani kehidupan di kemudian hari.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H