Mohon tunggu...
Tulus Saktiawan
Tulus Saktiawan Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Digital Marketing

Saya adalah individu yang kreatif dan adaptif, dengan passion dalam menulis dan dunia digital. Di waktu senggang, saya mengasah ketangkasan dan strategi di lapangan bulutangkis. Ketertarikan saya pada dunia digital bukan hanya sebatas tren. Saya antusias mempelajari berbagai aspeknya, termasuk pemasaran digital. Sebagai penggiat digital marketing, saya aktif mengikuti perkembangan terbaru dan bersemangat menerapkannya dalam praktik. Bagi saya, menulis dan dunia digital adalah dua sisi mata uang yang sama. Keduanya memungkinkan saya untuk berkomunikasi, berkreasi, dan berkontribusi dalam dunia yang terus berkembang.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

"Avatar: The Last Airbender", Legenda Animasi yang Abadi

3 Maret 2024   11:09 Diperbarui: 3 Maret 2024   11:23 129
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Avatar: The Last Airbender baru-baru ini dikabarkan menjadi serial animasi paling banyak ditonton sepanjang masa di platform streaming Netflix. Serial petualangan fantasi yang awalnya tayang di stasiun TV Nickelodeon ini tampaknya telah menemukan penonton baru di era streaming.

Avatar menceritakan kisah epik Aang, seorang anak laki-laki pengendali udara, yang harus mengemban tugas besar menyelamatkan dunia dari ancaman Negara Api yang sedang menyerbu. 

Dalam perjalanannya, Aang ditemani sahabat-sahabatnya: Katara si pengendali air, Sokka adik Katara yang jenaka, Toph si pengendali tanah yang buta tapi jenius, Appa si bison terbang, hingga Pangeran Zuko dari Negara Api yang akhirnya berbalik melawan ayahandanya sendiri.

Serial animasi yang diciptakan Michael Dante DiMartino dan Bryan Konietzko ini sebetulnya sudah populer sejak pertama kali tayang perdana pada 2005 silam. Avatar bahkan meraih penghargaan Annie Award untuk Serial Animasi Terbaik pada 2006 dan Peabody Award pada tahun berikutnya. Namun, ketenaran Avatar rupanya belum sirna bahkan hingga 15 tahun kemudian.

Apa rahasia di balik kesuksesan fenomenal Avatar: The Last Airbender ini? Jawabannya adalah karena serial ini menawarkan kualitas cerita dan penokohan kelas dunia. Avatar membangun sebuah dunia fantasi yang sangat kaya dan detail, dengan lore sejarah dan budaya yang mendalam. Karakter-karakternya begitu berwarna, kompleks, dan mengalami perkembangan selama serial berjalan.

Cerita dan tema yang diangkat Avatar juga sangat universal, mencakup persahabatan, petualangan, harapan, cinta, kehilangan, hingga penebusan dosa. Benar-benar menyentuh hati penonton dari segala usia. Hal ini tercermin dari antusiasme penggemar yang sangat luar biasa hingga membuat gerakan "Save the Show" agar Netflix memproduksi serial spin-off dan lanjutannya.

Suksesnya Avatar di Netflix sekali lagi menegaskan posisinya sebagai serial animasi terbaik sepanjang masa. Selain berhasil meraih hati penonton baru di era streaming, Avatar bahkan disebut-sebut telah menginspirasi serial animasi populer kontemporer seperti The Legend of Korra dan juga film blockbuster Hollywood seperti Doctor Strange.

Dengan pencapaian fenomenal ini, Avatar The Last Airbender patut disejajarkan dengan serial-serial animasi Amerika yang telah legenda sepperti Batman Animated Series, Simpsons, South Park, dan Transformers. Avatar telah menjadi bukti abadi bahwa animasi bisa dibuat lebih dari sekedar hiburan semata, tapi juga menjadi media penyampai cerita yang artistik, berbobot, dan tak lekang oleh waktu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun