Mohon tunggu...
Tuhu Nugraha Dewanto
Tuhu Nugraha Dewanto Mohon Tunggu... Konsultan - Principal of Indonesia Applied Digital Economy & Regulatory Network (IADERN)

I am a digital and metaverse business consultant with a broad experience in various fields including consulting, training, lecturing, and digital campaign execution. My expertise lies in social media, digital transformation, integrated digital strategy, cybersecurity, and new technology such AI, blockchain, and metaverse. I have collaborated with over 100 clients across diverse industries and have been involved as a mentor in multiple startup incubation programs. In addition to my consultancy work, I am also an experienced trainer and guest lecturer, with over 2000 hours dedicated to teaching digital transformation, digital marketing, and social media. I have worked with large companies and institutions across Indonesia, and my opinions on digital marketing and social media have been featured in prestigious Indonesian media. Moreover, I have expanded my expertise to the international stage, speaking about new technologies like AI and blockchain in various countries including Dubai, Istanbul, and Singapore.

Selanjutnya

Tutup

Money

Social CRM Part 13: E-Commerce Giant Vs Community

27 November 2012   15:35 Diperbarui: 24 Juni 2015   20:35 304
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hal lain yang mungkin sangat kuat dan sukar ditandingi oleh e-commerce portal, emotional value yang dibangun karena otoritas. Ini menyebabkan konsumen menjadi sangat loyal, dan tidak peduli dengan harga. Apa pun produk yang direkomendasikan oleh komunitasnya maka memang bagus. Karena mereka yang berkumpul dalam satu komunitas memiliki ketertarikan dan selera yang sama.

Itu sebabnya portal e-commerce harus berhati-hati, jangan hanya sibuk membangun digital strategy dan marketing strategy untuk mengakuisisi konsumen, dan mengalahkan kompetitor. Padahal pasar dan konsumennya sebenarnya digerogoti oleh komunitas-komunitas yang mengembangkan e-commerce juga.

Oleh karena itu, raksasa e-commerce perlu menerapkan social commerce, agar biaya pemasaran menjadi lebih efisien di jangka panjang. Artikel selanjutnya saya akan membahas detil digital marketing strategy apa saja yang bisa dilakukan oleh e-commerce giant menghadapi komunitas.

Bagaimana menurut Anda?

Artikel lain tentang Social CRM:

Social CRM: The Future of Social Media & Digital Strategy

Social CRM Part 2: Start with Database

Social CRM Part 3: What Database

Social CRM Part 4: Find Only Relevant Database

Social CRM Part 5: How To Get Relevant Database

Social CRM Part  6: What Method For Your Product?

Social CRM Part 7: How To Treat Your Database

Social CRM Part 8: Effective E-mail Blast

Social CRM Part 9: Google Analytics 2013 & Social CRM

Social CRM Part 10: Produk Apa Yang Pas?

Social CRM Part 11: When Will It Take Off?

Social CRM: Part 12: Case Study Fashion Pria

Tuhu Nugraha Dewanto

Mau diskusi lebih lanjut?

Follow on Twitter: @tuhunugraha

LinkedIn: http://www.linkedin.com/in/tuhunugraha

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun