Kabar mengejutkan, memalukan dan memilukan akibat penyalahgunaan narkoba kembali terjadi. Seorang politisi bernama Andi Arief tertangkap polisi karena mengonsumsi narkoba jenis sabu di salah satu hotel di Jakarta Barat pada Minggu, 03/03/2019.
Dari beragam informasi, Andie Arief ditangkap seorang diri di dalam kamar hotel. Pihak kepolisian pun mengaku demikian, meski ada pula informasi yang masih simpang-siur bahwa selain Andi Arief, ada juga seorang perempuan di sana.
Di lokasi kejadian, petugas kepolisian tidak sempat menemukan narkoba yang dikonsumsi Andi Arief. Namun di dalam kamar ditemukan benda penghisap sabu (bong) serta sekotak alat kontrasepsi (kondom).
Lalu apa sebenarnya motif di balik penyalahgunaan narkoba yang dilakukan Andi Arief dan bagaimana hal itu terjadi?
Seperti dilansir babe.topbuzz.com, mantan politisi Partai Demokrat, Ruhut Sitompul mengatakan bahwa dirinya sudah lama mengetahui informasi terkait penyalahgunaan narkoba oleh Andi Arief.
"Saya sudah dengar dia jadi pemakai, itu sudah lama, katanya trauma masa lalu, karena dia pernah diculik 98. Jadi untuk menghilangkan traumanya ia gunakan narkoba," tutur Ruhut (Senin, 04/03/2019).
Mengenai ada tidaknya hubungan antara menghilangkan trauma dengan cara menggunakan narkoba, itu adalah ranahnya petugas medis, psikolog atau psikiater.
Yang jelas kasus ini telah membuka tabir dan turut menambah daftar jumlah para pengguna narkoba di negeri ini.
Semoga pihak kepolisian bekerja profesional mengungkap sebab-akibat atas kasus ini, tanpa terpengaruh kepentingan tertentu.
Waspada terhadap penyalahgunaan narkoba!