Hubungan Pancasila dan Generasi Milenial

Di era globalisasi seperti sekarang ini, peran remaja atau generasi muda atau biasa disebut generasi millenial sangat penting dalam proses kemajuan bangsa. Salah satunya dengan cara mengimplementasikan dan memperteguh penanaman nilai-nilai pancasila yang menjadi jati diri dan ideologi bangsa Indonesia.

Selain sebagai dasar negara, fungsi pancasila juga sebagai budaya bangsa karena sebelum disahkan, nilai-nilai tersebut sudah ada dalam kehidupan bangsa Indonesia. Seperti nilai kebudayaan, agama, dan adat istiadat. Pancasila di anggap sebagai alat pemersatu bangsa karena berisi nilai-nilai yang dapat menjaga keutuhan NKRI .

Dalam upaya mewujudkan cita-cita bangsa Indonesia, dibutuhkan ide-ide ataupun gagasan yang berilmu, dan peran aktif para pemuda sebagai kekuatan moral dan agen perubahan dalam memperkokoh persatuan dan kesatuan Bangsa ini.

Pancasila menjadi arahan bagi generasi millenial supaya mampu membedakan antara pengaruh positif dan negatif atas apa yang akan mereka lakukan, selain itu peran pendidikan pancasila juga sangat dibutuhkan oleh generasi muda supaya dapat terbentuk karakter yang unggul dan bermoral sehingga mampu bermasyarakat dengan sopan, santun, menghormati perbedaan, toleransi, dan mampu beradaptasi.

Walaupun kebanyakan generasi millenial tidak begitu tertarik pada urusan negara dan politik, akan tetapi generasi millenial memiliki karakteristik unik berupa kepercayaan diri dan telah mahir menggunakan media sosial dan teknologi sehingga mereka mampu mencari informasi dan edukasi sebanyak-banyaknya menggunakan keahlian yang mereka punya. 

Oleh karena itu, dengan cara mengamalkan dan mengimplementasikan nilai-nilai pancasila dengan baik dan benar diharapkan warga Indonesia khususnya para generasi muda/millenial dapat memberikan dampak positif  pada diri sendiri dan terhadap lingkungan sekitar sehingga mampu menghadapi segala tantangan, ancaman, hambatan terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia.