seseorang yang tinggal di makassar

________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________

seorang pengelana yang mencari 'kebenaran' di dunia nyata dan di dunia maya ...

Saya adalah seseorang yang ingin aktif menulis, walaupun keterbatasan dalam hal-hal pendukung tulisan, saya berusaha untuk menulis dengan karakter saya. Insya Allah, secara perlahan saya akan belajar lebih baik dalam membuat tulisan.

dr. Fernanda Rochman Ardhana lahir di Jember, 27 Februari 1991. Seorang tenaga medis dan penulis sastra berkebangsaan Indonesia. Bergiat di dunia kepenulisan sejak tahun 2015. Menulis puisi dan cerita pendek yang terbit di beberapa antologi bersama serta termuat di berbagai media massa, baik cetak maupun online. Anak pertama dari dua bersaudara ini menempuh pendidikan di Universitas Jenderal Achmad Yani (UNJANI). Berdomisili di Cileunyi, Jawa Barat. Menggeluti dunia literasi semenjak awal tahun 2015 dan aktif menulis di berbagai komunitas sastra di sela kesibukannya sebagai tenaga medis. Puisi dan cerpennya terbit di beberapa antologi bersama serta pernah termuat di beberapa media cetak maupun online. Tulisannya berupa cerpen, puisi, dan resensi dimuat di berbagai media cetak dan online, di antaranya: Media Indonesia, Republika, Pikiran Rakyat, Suara Karya, Solopos, Banjarmasin Post, Tribun Jateng, Koran Madura, Riau Pos, Metro Riau, Radar Sampit, Tribun Sumsel, Medan Bisnis, Malang Post, Radar Surabaya, Tanjungpinang Pos, Radar Banyuwangi, Radar Bromo, Radar Tarakan, Radar Mojokerto, Denpost, Tangsel Pos, Radar Tasikmalaya, Waspada, Berau Post, Radar Kudus, Duta Masyarakat, Dinamika News, Bali Post, Utusan Borneo (Malaysia), Bona Bulu News, Merah Putih Pos, Kabar Madura, Majalah Budaya Sagang, Detak Pekanbaru, Postmetro Prabu, dll. Karya-karyanya tergabung dalam beberapa antologi bersama puisi dan cerpen, yang terbaru adalah Kumpulan Puisi: Sakkarepmu! (HMGM, 2015). Ia juga pernah menulis esai sebagai pengantar buku Kumpulan Puisi: Aksara Napasku (Pustaka Kata, 2016) dan Simfoni Jiwa (Pustaka Kata, 2016).

Anak bangsa yang sedang dalam perjalanan, berdomisili di Pennsylvania. Link: Berita Indonesia (www.beritaindonesia.co.id).

just sharing bukan jus jambu

Aku ingin bisa menulis.

Panggil saja ical—Lahir di Geser Island, besar di Pulau Buru—sejak awal Februari 1990 hingga kini menetap di Jakarta—visi dan sikap politik: “perlunya pendekatan revolusioner untuk membangun Indonesia yang orisinil dan beradab..."__lebih memilih jadi kritikus dari pada bergabung dengan rezim korup__ mampir ya diblog pribadi saya: visibaru.com