Aku punya berita penting nih ! Berita Serius ! Â Berita yang terlahir dari keprihatinan, ketidakberdayaan dan tangisan. Â Sekaligus aku mau buka ruang solusi. Â Adakah yang setuju, coba angkat tangan !
Ini sebuah keprihatinan karena kawanku menangis "tertipu topeng viral" .ia datang dengan penuh penyesalan karena menjadi korban pinjol yang menawarkan cara praktis dan mudah ingin membantu keuangan."Nyatanya topeng itu menjerat dan mencekik".  Tulisan ini sebenarnya sudah beberapa bulan aku simpan. Saya tulis dalam catatan  kecilku. Hari ini aku  membuka loker ideku  kebetulan hari ini akau ada waktu.
Bro,Sis aku menulis ini kadang berhenti karena keluar air mataku larut dalam kesedihan. Â Tulisan ini serius dan penting buatmu, keluargamu dan tetanggamu....pokoknya untuk semua orang deh tanpa pandang suku dan agama.
Bro, lo pasti udah nggak asing kan dengan berita viral yang beredar di medsos kan? Setiap hari kita bombardir, diserbu bertubi-tubi oleh yang namanya "Berita Viral" di Medsos. Â Berita viral yang menarik, gercep terkadang bikin kaget, terkejut, atau bahkan merasa kayak dapat pencerahan. Tapi, hati-hati ya! Berita viral yang kemasannya menarik itu belum tentu bener. Jadi, yuk kita bahas lebih dalam dampaknya, baik buat anak-anak muda maupun orang dewasa!
Dampak Positif Berita Viral
Berita viral ada juga sisi positifnta. Misalnya ada beberapa sisi positif dari berita viral, terutama kalau isinya bermanfaat, mengedukasi, atau menyebarkan kebaikan. Misalnya, banyak kampanye sosial yang viral tentang pentingnya menjaga kebersihan, mendukung kesehatan mental, atau isu lingkungan. Ini bisa jadi cara cepat buat mengedukasi masyarakat luas, apalagi dengan teknologi yang bisa menyebar begitu cepat.
Dampak Negatif Berita Viral
Namun, nggak sedikit juga berita viral yang punya dampak negatif, terutama buat ibu-ibu, anak-anak muda yang masih labil dan orang dewasa yang nggak paham gimana cara ngecek kebenaran informasi.
- Kebohongan dan Hoax Banyak berita viral yang sengaja dibuat dengan tujuan menipu. Biasanya, berita ini dikemas dengan teknologi canggih, seperti video keren, suara dramatis, dan warna-warna menarik yang bikin kita percaya. Ditambah lagi, ada tokoh masyarakat atau tokoh agama yang "ngaku" jadi saksi atau narasumber. Padahal, bisa jadi itu semua hanya rekayasa. Misalnya, pada 2020, berita viral tentang "vaksin COVID-19 bisa membuat orang mati" yang tersebar di medsos, padahal itu hoax. Orang-orang yang percaya langsung jadi takut dan enggan divaksin.
- Mempengaruhi Pikiran dan Perasaan Berita viral yang nggak jelas kebenarannya bisa bikin orang jadi panik, cemas, atau bahkan marah. Anak-anak muda, misalnya, bisa jadi gampang terhasut sama berita yang beredar, apalagi kalau mereka nggak terbiasa ngecek kebenarannya. Ini bisa menyebabkan kekacauan, misalnya saat ada kabar tentang keamanan yang palsu atau berita yang bikin perpecahan antar kelompok.
- Eksploitasi dan Penipuan Beberapa berita viral sengaja dibuat untuk mencari keuntungan, seperti promosi produk atau bahkan penipuan. Ada banyak kasus di mana orang ditipu lewat berita viral yang mengajak mereka untuk "mendukung" suatu produk atau investasi, padahal itu cuma scam. Kalau nggak hati-hati, kita bisa jadi korban penipuan online hanya gara-gara tergiur sama berita viral yang seolah meyakinkan.
Contoh Kasus Nyata "korban Viral " Coba deh di cek di medsosmu !
Banyak kasus dari tahun ketahun loh. Coba cek deh beritanya. Contoh yang saya ingat pada tahun 2021, ada berita viral yang mengklaim bahwa seseorang bisa "menyembuhkan" penyakit tertentu hanya dengan cara tertentu yang tersebar di medsos. Berita ini menyebabkan banyak orang membeli produk dengan harga selangit karena tertipu dengan "kesaksian" orang terkenal. Setelah diselidiki, ternyata itu cuma trik marketing yang menipu.
