Rabu lalu (30/09/2021) merupakan penentuan siapa yang akan menjadi juara group dan maju disemifinal Sudirman Cup. Drawing dari pertandingan tersebut mempertemukan unggulan dari masing-masing negara, namun tidak untuk tunggal putri Indonesia. Tim Indonesia tidak menurunkan unggulannya yakni Gregoria Mariska Tunjung, melainkan Putri Kusuma Wardani (Putri KW) yang merupakan pemain muda kelahiran 2001 dan menduduki peringkat 136 dunia. Pada match tersebut Putri KW menghadapi tunggal putri Denmark Mia Blichfeldt yang menduduki peringkat 12 dunia. Berikut drawing lengkap pertandingan group C antara Indonesia Vs Denmark:
Pada pertandingan tersebut ganda putra unggulan Indonesia Marcus Fernaldi dan Kevin Sanjaya Sukamuljo menang 2 set langsung atas Mads Pieler Kolding dan Frederik Segaard dengan skor 21 - 19, 21 - 15, dan Indonesia memimpin 1-0 atas Denmark.
Selanjutnya pada partai ke 2 mempertemukan Putri Kusuma Wardani melawan Mia Blichfeldt. Set pertama Mia menang mudah dengan menutup skor 21-11, namun pada set ke 2 Putri KW terlihat tampil lepas dengan berhasil merebut set ke dua dengan skor 21-16, pada final set, Putri KW terlihat sering melakukan kesalahan sendiri dan akhirnya menyerah dengan skor 21-14, dan kekalahan Putri mejadikan Denmark menyamakan kedudukan 1-1.
Rionny Mainaky yang merupakan kepala bidang pembinaan prestasi PBSI mengungkapkan bahwa Putri kurang konsisten dan sering melakukan kesalahan
"Tadi Putri cuman kurang konsisten, ada ragu-ragu apalagi setelah kena fault ikut mempengaruhi penampilan dia digame ke tiga".
Nama Putri KW sempat menjadi harapan untk dapat melapis Gregoria Mariska Tunjung setelah iya berhasil meraih gelar juara Spain Master. Kita berharap debut Putri KW akan memberikan banyak pelajaran dan permainanya terus dapat berkembang.
Selanjutnya andalan tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting yang akan melawan peringkat ke 3 dunia Anders Antonsen. Pada pertandingan tersebut terlihat Ginting tampil dibawah performa terbaiknya, banyak smash Ginting yang bisa dikembalikan dengan mudah oleh Antonsen, pada pertandingan ini Antonsen memang terlihat memilki pertahanan yang baik dan mampu mencari titik lemah dari Ginting. Set pertama Ginting menyerah dengan skor 9-21, dan pada set ke dua dengan skor 15-21, Denmark unggul 2-1 atas Indonesia.