Tangerang Selatan - (PKSS) Perkumpulan Kepala Sekolah Swasta yang ada di Kota Tangerang Selatan melakukan Aksi Damai ke Kantor DPRD Kota Tangerang Selatan untuk menyikapi dan melihat hasil Penerimaan Peserta Didik Baru / PPBD pada tahun 2023 juga tahun-tahun sebelumnya yang ternyata tidak ada perubahan ke arah lebih baik.
Dalam Aksi Damai yang dilaksanakan pada Rabu 09 Agustus 2023 PKSS mengerahkan peserta aksi sebanyak 300-500 orang yang terdiri dari Kepala Sekolah, Guru, Tata Usaha dan Yayasan. Seluruh peserta aksi berkumpul di SMP PGRI 35 Serpong menuju Kantor DPRD Kota Tangerang Selatan. Dalam aksi tersebut seluruh peserta menyuarakan dan meminta keadilan kepada DPRD kota Tangerang Selatan terkait pelanggaran yang dilakukan oleh para oknum dalam regulasi dan mekanisme PPDB.
Dimana seharusnya regulasi PPDB dan mekanisme dijalankan sesuai dengan aturan namun ternyata dilanggar oleh para oknum, seperti merekayasa KK dalam zonasi, merekayasa Nilai yang terjadi hanya demi anak bisa masuk sekolah negeri, serta intervensi oleh okunum dalam menitipkan siswa di sekolah negeri. Hal ini membuat SMP negeri melebihi daya tampung, dan sebaliknya SMP swasta kekurangan siswa bahkan tidak mendapatkan siswa.
"Mirisnya Pendidikan di Kota Tangerang Selatan ini, masih saja melakukan cara tidak baik" ujar salah satu peserta aksi. Harapan peserta aksi damai kali ini adalah PPBD SMP Kota Tangerang Selatan kedepannya mengikuti Juknis yang sudah ada.
Ditemui saat aksi, Abdul Rahman selaku Ketua Dewan Komisi II mengaku terbuka jika ingin berdialog mengenai Pendidikan di Kota Tangerang Selatan dan berjanji serta berkomitmen untuk melakukan perubahan-perubahan PPDB SMP serta perbaikan pendidikan di Kota Tangerang Selatan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
