Mohon tunggu...
Tri Purna Jaya
Tri Purna Jaya Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Kelahiran Jakarta, 3 Januari 1982 ini alumnus Ilmu Komunikasi Universitas Lampung. Penggemar kopi dan puisi. Sehari-hari bergiat sebagai jurnalis di Bandarlampung

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kesan Pertama (2)

27 Maret 2011   14:27 Diperbarui: 26 Juni 2015   07:23 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com


Senja meredup malu-malu
sore itu di pelataran parkir minimarket sebelah gang Jambu
senyum angin terbawa bulan
kibarkan jilbab putih seorang gadis manis berpakaian Dinas Perhubungan

Asap rokokku mengikutinya
bersidekap pada aura damai langkah kedua
binar matanya bagaikan kunang-kunang
berpedar dengan nyaman diantara umang-umang

Sebuah bayangan tentang rumah, anak-anak, dan isteri tercinta
melambai saat ketika kami beradu mata
dua titik hitam ternaungkan alis yang melengkung utuh menatapku teduh
demi Tuhan! Hatiku langsung bersimpuh

Gemulai tangannya kemudian memegang kendali kuda besi
lalu mundur tetapi terhenti
ah, ada lubang menghalangi jalan ban belakang
ia menoleh seperti meminta bantuan

Berdebar, kawan!
kubantu ia sekuat tenaga
dengan pamrih tahu nama dan nomor ponselnya
harapanku membuncah!

Jemari lentik itu cantik
jenjang, kukunya tiada yang panjang
matanya kembali melirikku
sementara tangannya meraba saku

Tipis bibirnya sedikit terbuka
mungkin hendak menyebut nama
atau mendiktekan nomor ponselnya
dag-dig-dug-deg rasanya

Harum kasturi semerbak kemudian
suaranya merdu serak-serak basah, kawan!
senyumku mengembang perlahan
seperti petani berharap pada hujan

"Terima kasih, Mas," ujarnya pelan
sambil menyodorkan uang seribuan!

(3 Januari 2011)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun