Mohon tunggu...
Penaku Laylie
Penaku Laylie Mohon Tunggu... Seniman - Aku Bernafas Maka Aku Ada - Tri Murti

Malaikat Bumi • Tri Murti • Inpeek Buku Perdanaku: Semangat Aku, kamu dan Kita

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Sekuntum Rindu

7 Juni 2022   23:18 Diperbarui: 7 Juni 2022   23:31 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sekuntum rindu mulai mewangi,
Menghiasi malam yang bertepi,

Harumnya rindu menyebar bersama pelukan angin malam,
Meredakan rasa nyeri dan lelah dalam perjuangan,

Sekuntum rindu mulai merekah,
Menyemangati diri yang ingin melangkah,

Mencoba melawan segenap ketakutan,
Mencoba meminimalisir pertanyaan pikiran,

Sekuntum rindu mulai  membara,
Menemani langkah untuk memulai perubahan segera,

Bangkit dan sembuhkan luka,
Mulai berpikir dan bergerak segera,

Rasakanlah sekuntum rindu itu masih menyala,
Bersinar terang dan bersemayam dalam jiwa,

Rasakanlah setiap hembusan nafas yang masih ada,
Semangatlah kembali untuk aku, kamu dan kita,

Nusantara, Penaku Laylie
07.06.2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun