Lampung Barat, 14 Agustus 2024 -- Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Â Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung dari Posko 505 dan 506 Pekon Kerang melaksanakan kegiatan sosialisasi pencegahan perundungan atau stop bullying di SD Negeri 2 Kota Besi, Kecamatan Batu Brak, Kabupaten Lampung Barat. Kegiatan ini mengusung tema "Suara Satu Sekolah Untuk Perubahan" dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa mengenai pentingnya menghentikan perilaku perundungan di lingkungan sekolah.
Kegiatan ini melibatkan siswa kelas 4 dan 5. Para siswa menunjukkan antusiasme tinggi dalam mengikuti kegiatan, aktif memberikan pendapat, serta mengajukan pertanyaan terkait materi yang disampaikan. Para siswa diajak untuk mengenali berbagai bentuk perundungan, memahami dampak negatifnya, serta mempelajari cara-cara untuk mencegah terjadinya perundungan.
Perundungan atau bullying adalah tindakan penindasan atau kekerasan yang dilakukan oleh individu atau kelompok yang lebih kuat atau memiliki kekuasaan. Perilaku perundungan ini terbagi menjadi empat jenis, yaitu perundungan verbal, perundungan fisik, perundungan sosial, dan perundungan cyber. Contoh perilaku perundungan seperti berkelahi, mengejek, berkata kasar, memberikan komentar jahat di media sosial, dan sebagainya.
"Sosialisasi mengenai pencegahan perundungan (stop bullying) sangat penting bagi anak-anak di sekolah dasar," kata salah satu mahasiswa KKN.
Selain itu, mahasiswa KKN juga mengajak siswa untuk membuat komitmen bersama untuk tidak melakukan perundungan dan melaporkan kepada guru jika menyaksikan atau mengalami tindakan perundungan.
Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan siswa-siswi dapat memahami pentingnya bersikap baik terhadap sesama dan menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan nyaman bagi semua.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
