Meniti hidup di perantauan
Mengiringi waktu demi waktu tuk mencapai impian
Tak terasa mata ini berkaca-kaca terhanyut dalam lamunan
Hati mengharu biru, sudah sejauh ini Aku berjuang
Pagi ini, di suatu tempat pelataran Jakarta
Aku terpaku memandang mentari pagi berwarna keemasan
Sinar mentari pagi yang menghangatkan, juga menyimpan berjuta kenangan
Yang selalu berhasil memberiku nyawa baru dan semangat akan perjuangan
Karena mentari pagi Aku tau arti sebuah cita-cita dan harapan
Selalu ada senyuman tuk hadapi impian baru berikutnya
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!