Mohon tunggu...
tril liana
tril liana Mohon Tunggu... -

sekedar menulis

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Kenapa Nasip Penyandang Disabilitas Terus Seperti Ini

19 November 2011   14:23 Diperbarui: 25 Juni 2015   23:27 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Uh...rasanya kalau ngomongin disabilitas dan pandangan masyarakat jadi males, soalnya pandangan masyarakat, selalu miring gak ada yang positif. Padahal penyandang disabilitas kan manusia juga, coba kalau hal itu berlaku sebaliknya....? mau gak ya kalau mereka dianggap sampah atau apalah.....

Segala upaya padahal sudah diusahakan, mulai dari undang-undang persamaan hak penyandang disabilitas, publikasi prestasi para penyandang disabilitas, tapi....masih ada saja yang naggepin miring. yang lebih parah lagi...sudah tau tidak disabilitas e...... malah pura-pura jadi penyandang disabilitas untuk mendapat belas kasihan orang.

Jadi tambah "ngenes" nasip penyandang disabilitas di Indonesia, satu sisi berupaya menyamakan hak penyandang disabilitas dalam hal pendidikan, pekerjaan namun disisi lain ada oknum tidak bertanggung jawab memanfaatkan keterbatasan mereka. Kemana ya pemerintah.....? Lihat tuh.... penyandang disabilitas semakin tersisih, para komunitas sudah melakukan upaya pelatihan maupun publikasi atas prestasi penyandang disabilitas tapi kok dikampung saya mereka tetap sama, kecuali ada yang beruntung bisa rehabilitasi vokasional yang diadakan pemerintah, tapi itupun 1 dari 100.

kalo sobat gimana....?

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun